--oOo--Selamat membaca♥️
Arvin menatap gadis didepannya yang kini terbaring dengan infusan yang melekat ditangan kirinya.
Tadi Chelsea udah di priksa sama Clara, dan Clara bilang Chelsea itu hanya morning sickness tapi parah banget. Karna muntahnya gak berhenti-berhenti, jadi kerongkongannya luka dan itu yang buat di muntahan Chelsea ada darahnya.
Kondisi tubuh Chelsea juga sekarang lemah, karna dia kekurangan cairan alias dehidrasi.
Saat ini Chelsea lagi tidur dengan lelap karna cape habis muntah-muntah ditambah kepalanya pusing tadi. Untungnya dia gak sakit yang macem-macem.
Arvin mengusap rambut Chelsea dengan lembut dan mencium kepalanya.
"Cepet sembuh..." Bisiknya parau.
Arvin bener-bener tersiska melihat wajah pucat Chelsea. Walau hanya karna morning sickness tapi rasa khawatir Arvin gak bisa hilang daritadi. Cowok itu terus bolak-balik keluar terus balik lagi. Ceritanya lagi kerja sambil jagain istrinya, padahal mamanya tadi udah dateng buat jagain Chelsea.
"Duh kamu tuh! Kerja ya kerja aja sana, pusing mama liat kamu bolak-balik kayak setrikaan!" Sungut mamanya Arvin yang lagi sibuk makan buah anggur sambil nonton tv. Arvin cemberut.
"Kan pengen nemenin Chelsea juga." Rengeknya.
"Bucin banget sih!" Cibir mamanya Arvin.
"Ya biarin sih! Mama sama papa juga bucin!" Balas Arvin.
Pergerakan dari Chelsea ngebuat atensi Arvin langsung beralih ke gadisnya. Sekarang jam 9 pagi dan dari tadi Chelsea masih tidur, baru bangun sekarang.
"Pagi cantik..." Kata Arvin sambil tersenyum sambil menatap Chelsea. Bukannya mejawab, gadis itu malah bangkit dan mendorong Arvin.
Arvin menatap khawatir kearah Chelsea yang berlari kearah kamar mandi dengan memegang asal botol infus.
"Sini aku pegangin." Kata Arvin sambil memegang botol infus Chelsea dan mengangkatnya keatas, sedangkan Chelsea sudah bersiap didepan wastafel untuk muntah.
KAMU SEDANG MEMBACA
[2] 𝐇𝐎𝐔𝐒𝐄𝐇𝐎𝐋𝐃 -𝑺𝒆𝒒𝒖𝒆𝒍 𝒐𝒇 𝑭𝒓𝒊𝒆𝒏𝒅𝒛𝒐𝒏𝒆- (✓)
Teen Fiction𝐁𝐞𝐫𝐭𝐞𝐦𝐮 𝐝𝐞𝐧𝐠𝐚𝐧 𝐤𝐞𝐡𝐢𝐝𝐮𝐩𝐚𝐧 𝐛𝐚𝐫𝐮 𝐝𝐚𝐫𝐢 𝐝𝐮𝐚 𝐨𝐫𝐚𝐧𝐠 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐝𝐮𝐥𝐮 𝐭𝐞𝐫𝐣𝐞𝐛𝐚𝐤 𝐅𝐫𝐢𝐞𝐧𝐝𝐳𝐨𝐧𝐞. "𝐀𝐤𝐮 𝐠𝐚𝐤 𝐬𝐞𝐛𝐨𝐝𝐨𝐡 𝐢𝐭𝐮 𝐛𝐮𝐚𝐭 𝐛𝐞𝐫𝐩𝐚𝐥𝐢𝐧𝐠 𝐝𝐚𝐫𝐢 𝐤𝐚𝐦𝐮." "𝐋𝐨 𝐠𝐚𝐤 𝐬𝐚𝐥𝐚𝐡...