Nara [END]

Nara tujuh belas

"Maaf dek gue ga jaga lo dengan baik". Batin bang akmal.

🌹.🌹.🌹.🌹.🌹

"Gimana keadaan nara mal?". Tanya daffa.
"Lo gausah deket deket nara". Jawab bang akmal.
''Gue salah apa?". Tanya daffa.
"Gue tau nara kecelakaan setelah ketemu sama lo!". Ucap bang akmal.
"Jadi?nara?kecelakaan setelah ketemu gue?". Ucap daffa merasa bersalah.

"Iya! Dia pamit sebelum berangkat ketemu lo dan sekarang! Sekarang dia gak sadarkan diri !". Bentak bang akmal.
"Sadarkan diri ?!". Daffa tersentak kaget mendengar ucapan sahabat nya itu yang juga adalah kaka pacar nya sendiri.
"Mending lo Pergi daf! Gue gamau lo deket deket nara lagi!". Ucap bang akmal.
"Tapi..gue gatau apa apa". Jawab daffa.
"Gaada alasan mending lo pergi!". Bentak bang akmal.

Daffa mengikuti perkataan bang akmal dia pergi meninggalkan rumah sakit dengan perasaan kecewa dia tidak bisa apa apa sekarang dia hanya sedih melihat keadaan pacar nya itu yang sekarang sakit hingga tidak sadarkan diri.

"Arg...kenapa ini harus terjadi". Teriak Daffa di dalam mobil saat hendak pulang ke rumah.

🌹.🌹.🌹.🌹.🌹

Sesampainya di rumah daffa melihat sebuah mobil yang sangat dia kenal sepertinya dirumah nya sedang ada Tamu.

"Zetta putra?!". Ucap daffa saat masuk ke dalam rumah.
"Daffa udah pulang". Ucap seorang perempuan yang duduk di sebelah zetta.
"Iya,tante siapa?". Tanya daffa.
"Nama tante karin ibunya zetta dan putra walau tante ibu tiri mereka berdua tapi tante sayang mereka". Ucap karin-ortu putra dan zetta.
''Dan ini papah aku Namanya Dave dia rekan kerja papah kamu". Ucap zetta.
"Oh iya om tante". Daffa bersalaman dengan orang tua zetta dan daffa.

"Iya sayang tante karin dan om Dave kesini ingin membicarakan sesuatu hal sama kamu". Ucap mamah daffa.
"Kenapa?". Tanya daffa.
"Jadi kita kesini untuk merencanakan pernikahan kamu dan zetta setelah lulus kuliah". Ucap Dave.
"Apa? Nikah?". Daffa kaget mendengar ucapan orang tua zetta.
"Iya kamu mau kan?". Tanya karin.
"Maaf om tante tapi daffa sudah punya pacar walau sekarang pacar daffa lagi sakit tapi Dia pasti akan sembuh". Jawab daffa.
"Bukan nya udah putus?". Tanya ayah daffa.
"Ngga ada yang putus yah". Jawab daffa.

"Maaf sebelumnya om tante tapi daffa memang sudah putus dan mereka putus juga di depan zetta kok''. Ucap zetta.
''Apaansi lo ta". Bentak daffa.
"Yaudah lagian ayah udah terima lamaran dari keluarga zetta walau dari keluarga perempuan duluan tapi ayah dan bunda setuju". Ucap mamanya daffa.
"Gabisa kayak gini dong!". Ucap daffa tidak suka.
"Kamu tidak bisa menolak daffa". Ucap ayah daffa.
"Kenapa?kenapa harus daffa?". Tanya daffa.
"Karena zetta sukanya sama kamu". Jawab ayah daffa.
"Ga adil". Ucap daffa lalu masuk ke dalam kamar.
"Gaada penolakan intinya setelah lulus kalian akan menikah". Ucap ayah daffa saat daffa hendak meninggalkan mereka.

🌹.🌹.🌹.🌹.🌹

"Cepet sadar dong dek gue gabisa nunggu kayak gIni". Ucap bang akmal.

"Keluarga nara grabiella putri?". Tanya dokter.
"Saya dokter". Jawab bang akmal
"Pendarahan pada adik anda sudah tidak parah sudah kami obati dan Tinggal menunggu hasil nya saja supaya nara cepat sadar". Ucap dokter.
"Terimakasih dok". Jawab bang akmal.
"Sekarang anda bisa melihat adik anda ke dalam". Ucap dokter.
"Terimakasih dokter". Jawab bang akmal lalu segera masuk ke dalam ruangan perawatan nara.

"Dek lo cepet sembuh ya". Ucap bang akmal sembari memegangi tangan adeknya itu.
"Gue janji Bakal jaga lo saat lo udah sembuh nanti gue janji". Ucap bang akmal sembari menatap adik nya yang belum sadarkan diri.

🌹.🌹.🌹.🌹.🌹

"Daf kapan kapan ajak om sama tante ke rumah sakit buat liat mantan kamu itu" Ucap Dave saat berpamitan untuk pulang.
"Kapan kapan". Jawab daffa.
"Bye sayang aku pulang". Ucap zetta dengan pede nya memanggil daffa dengan kata sayang.
"Paan si". Ucap daffa.

Keluarga zetta pun memasuki mobil dan berkali pergi meninggalkan rumah daffa.

"Kenapa?kenapa daffa?" Tanya daffa pada kedua orang tua nya.
"Maafin ayah tapi ini mungkin yang terbaik sayang". Jawab ayah daffa.
"Daffa gasuka sama zetta yah kenapa si bunda tau kan?nara!nara pacar daffa cinta pertama daffa orang yang bener bener daffa suka". Ucap daffa.
"Tapi ini yang terbaik sayang". Ucap bunda daffa.
"Daffa benci semua". Daffa pergi masuk ke dalam kamar nya.

Hari ini menjadi hari buru bagi daffa karena dia sudah menjadi masalah untuk nara dan sekarang dia akan di jodoh kan dengan orang yang bukan dicintai nya.

🌹.🌹.🌹.🌹.🌹

Skip....

Sudah seminggu nara belum sadarkan diri dan besok adalah hari dimana dia akan lulus dari sekolah nya.

"Dek bangun besok lu ada kelulusan". Rintih bang akmal.
"Gue sayang banget sama lo cepetan lo sadar gue gapunya siapa siapa sekarang selain lo nara". Tangis bang akmal pun pecah.

Daffa memegang erat tangan nara sembari menangis dia takut sekali kehilangan nara adik kesayangan ya adil satu satunya yang ia punya sekarang rasanya dirinya sangat hancur bila dia kehilangan nara adik nya ini.

"Bang akmal". Ucap nara pelan membalas genggaman tangan bang akmal.
"Nara?!lo udah sadar?''. Bang akmal kaget saat mendapati adik nya telah sadar dari mimpi buruk nya.
"Gue dimana?". Tanya nara.
"Rumah sakit lo kecelakaan". Jawab bang akmal.
"Kecelakaan?" Nara mencoba mengingat ngingat apa yang terjadi padanya akhir akhir ini.
"Iya" jawab bang akmal.
"Sorry udah bikin khawatir lo". Ucap nara.
"Gapapa lo kan adek kesayangan gue jadi kalau gue khawatir sama lo itu wajar". Jawab bang akmal.
"Makasii selalu ada". Ucap nara memeluk erat kaka nya itu.
"Sama sama". Jawab bang akmal.

"Daffa mana?" Tanya nara.
"Gaada''. Jawab bang akmal.
"Gue mau ketemu sama dia". Ucap nara.
"Gausah! Lo aja kecelakaan gara gara abis ketemu dia". Ucap bang akmal.
"Gapapa bang itu musibah jadi jangan salahin daffa atas semua ini". Ucap nara.
"Gue gasuka aja sama dia udah buat lo kayak gini" . Ucap bang akmal.
"Gapapa lo tenang aja gausah kayak gitu gue cuman pengen ketemu sama dia". Ucap nara.
''Besok kelulusan lo lebih baik lo sama dia ketemu besok aja". Ucap bang akmal.
"Bener?" Tanya nara.
"Iya". Jawab bang akmal.
Nara pun kembali memeluk abang nya itu sembari merasakan kehangatan yang sangat besar dia sangat merindukan pelukan kaka nya itu.

"Kita pulang nanti gue urus kepulanga lo kerumah''. Ucap bang akmal.
"Yey pulanh". Sorak nara.

Bang akmal pun membereskan barang nara untuk kembali pulang kerumah.

"Akhirnya gue lulus juga" Batin Nara.

LANJUT PART SELANJUTNYA >>

VOTE
COMMENTS
FOLLOW

UP2

Nanti malem up 1 lagi Okey

Bye

Happy birthday to me wkwkw

Bye gesd

Lopyu♡♡♡