Chapter 3

4.1K 254 15
                                    

Tinggg! Tinggg! Tinggg! Tongggg!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Tinggg! Tinggg! Tinggg! Tongggg!

Lama Jaehyun berdiri di depan interkom apartemennya. Menampilkan beberapa wajah yang berebut ingin masuk pada frame.

Tingggg! Tongggg!

"Heiiisshh!! Mereka sudah gila." erang Jaehyun mengacak rambut belakang sembari mengumpat kesal.

Jaehyun menekan satu tombol.

"Halloooo!!!" Sapaan heboh dari interkom mengisi ruang.

"Kalian sedang apa?"

"Hari ini kita akan party!!"

"Hyung, kamu tidak mau membuka pintu?"

Jaehyun mendecak. Tidak menyangka bahwa hari liburnya bersama sang istri akan terganggu oleh kedatangan ke delapan member grup. Merasa sangat tidak masuk akal karena mereka dengan percaya dirinya datang tanpa diundang.

Tingggg! Tongg!

Jaehyun memejamkan matanya beberapa saat. Mencoba meredakan kekesalan sebelum membukakan pintu untuk mereka.

"TADAAAA!!!! SURPRISEEE!!!!" teriak Haechan, Mark dan Jungwoo semangat kala Jaehyun membuka pintu apartemen.

"Yang benar aja, ini hari liburku!" sahut Jaehyun jengkel. Tangannya mengusap kepalanya yang mendadak pening. Tanpa mengindahkan protes sang lelaki, ketiga member tadi langsung berhamburan masuk ke dalam apartemen.

"Selamat sore, Jaehyun sang pengantin baru." sapa Johnny melepas sepatu. Lalu masuk menyusul ketiga member.

Disambung oleh Doyoung yang tersenyum. "Aku bawa wine untukmu dan GoEun."

"Kamu akan kaget karena aku bawa pizza!!" susul Taeil. Senyumnya tidak kalah lebar kala berpapasan dengan Jaehyun yang seolah menyambut. Padahal sudah sejak tadi lelaki itu menghela nafas pasrah.

"Dimana Han GoEun? Aku membawa brownies kesukaannya." ujar Yuta memamerkan jinjingannya.

Jaehyun mendecih menatap satu kotak bertuliskan merk brownies kesukaan sang istri. "Ada di dalam."

Yuta bergegas masuk. Wajah girangnya tak dapat disembunyikan. Hingga menyisakan satu orang dengan beberapa kantong belanjaan di tangan.

"Kau tidak mau membantu?"

Jaehyun mengambil beberapa kantong. Lalu menutup pintu kala semua orang sudah masuk dalam unit apartemen.

"Taeyong hyung—"

"Jangan protes. Mereka semua merindukanmu dan Han GoEun. Kita semua libur untuk menunggumu dari cuti pernikahan. Jadi tolong turut andil pada liburan ini agar mereka tidak merasa bosan." cerca Taeyong menyela kalimat Jaehyun.

Lagi-lagi Jaehyun hanya bisa menghela pasrah. Pupus sudah harapannya untuk bermesraan lebih intim di ruang tengah. Lantas mendadak berhenti ketika Taeyong tiba-tiba menghentikan langkah di ruang tamu.

Married with my idolTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang