BBVSCG [4]

7K 508 50
                                    

Keesokan harinya aqeela terbangun dari tidur nyenyaknya,ia tak melihat keberadaan Rey dan Kiesha. Aqeela berfikir bahwa Rey dan Kiesha sedang mandi tanpa menunggu waktu lama aqeela segera menuju kamar mandi lalu mengguyur badannya.

20 menit sudah aqeela habiskan untuk bersiap siap. Ia mulai menuruni tangga dan sudah melihat rey,Kiesha beserta orang tuanya sedang duduk dan bersiap untuk sarapan.

"Selamat pagi"sapa aqeela kepada semua orang lalu duduk di bangku sebelah Kiesha,sedangkan Rey duduk di bangku sebelah Tamara. Aqeela juga menyapa maid dan bodyguard yang lewat, aqeela memang tipikal anak yang ramah dan mudah menangis jika melihat hal yang membuat hatinya sedih.

"Mami sama papi kapan balik?"tanya aqeela sambil meneguk air minum.

"Tadi jam 04.00 mami ga tega ninggalin kalian,oh iya Rey km tinggal disini ya? Biar bisa nemenin aqeela juga"ucap Tamara.

"Iya tan"balas Rey lalu mencomot ayam.

"Barang barang di apart nya Rey gimana mi?"tanya Kiesha.

"Gampang itu udah di pindahin ke kamar sebelah kamar kiesha"jawab alan.

"Kapan om? Kok Rey ga tau?"tanya Rey sambil memicingkan matanya,jika Rey  bersama keluarganya ia tak akan menjadi orang yang dingin.

"Kemarin om di telfon sama bodyguard katanya Rey tidur disini mau nemenin aqeela terus om minta buat ngangkut barang barang kamu aja sekalian"jelas alan.

"Udah semua kan Pi? Ntr Daleman nya ketinggalan lagi"ucap Kiesha.

"Kiesha jangan ngomong gitu qeela masih polos nanti pikirannya ternodai"peringat Tamara.

"Eh iya lupa"cengir Kiesha.

"Lanjutin makannya habis tu kalian berangkat biar ga telat"titah Alan yang di angguki oleh mereka semua.

Setelah acara sarapan pagi selesai alan pamit terlebih dahulu untuk berangkat ke kantor karena akan bermain catur dengan sekertarisnya yaitu Yudist alan memang sengaja mencari sekretaris laki laki padahal Tamara sudah menyuruh untuk mencari sekretaris perempuan tapi alan tak setuju dengan alasan "kalo cewek ga bisa di ajak main catur".

"Mami qeela berangkat ya mau sekolah"ucap aqeela dengan tingkah konyolnya.

"Iya kalian hati hati ya,Rey sama kiesha jagain aqeela"ucap tamara sembari tersenyum.

"Siap mi/Tan"Rey dan kiesha.

Rey, Kiesha dan aqeela pun segera berangkat ke sekolah Kiesha tadi sengaja memakai mobil karena motor Kiesha sedang di service. Tak perlu waktu lama mereka bertiga sudah masuk ke area sekolah. Kiesha pun memakirkan mobilnya di parkiran khusus petinggi SMA Trisakti Aldebaran. Termasuk anak Alaska.

Saat mereka akan berjalan menuju kelas aqeela Tiba tiba ada yang berteriak tak tau tempat siapa lagi kalau bukan Sandrina.
"Aqeelaaaaa"teriak sandrina membuat seluruh pandangan menoleh ke arahnya.

"Apa lu pada ngeliatin gw? Cantik? Iya dong"PD sandrina.

"Eh masih pada ngeliatin Sono jalan lu pada mau gw colok tuh mata"ucap sandrina dengan tatapan tajam membuat mereka semua mengalihkan perhatian nya.

"Lu ngapa sih tereak tereak? Pengang kuping gw"kesal kiesha saat sandrina sudah berada di depannya.

"Bodo amat"balas sandrina.

"Kenapa teriak san?"tanya aqeela.

"Ayo ke kelas bareng"ajak sandrina,ya g di angguki oleh aqeela,lalu mereka berdua pergi dari hadapan 2 lelaki tampan.

"Gemesh"batin Rey yang sedari tadi memperhatikan sandrina.

Selama di perjalanan menuju kelas aqeela dan Sandrina selalu membalas sapaan siswa siswi yang lewat,bahkan sandrina sampai berteriak jika melihat orang yang di kenal.

Badboy vs CutegirlTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang