(Y/N), bagaimana kabar mu?
Apakah baik-baik saja?
Maaf, sebetulnya aku tidak pandai berbasa-basi. Aku benar-benar butuh bantuan mu.Dudley diet karena berat badan nya sudah berlebihan, dan karena hal itu, Bibi Petunia memaksa seluruh keluarga ikut diet juga.
Bibi Petunia hanya memberiku seperempat jeruk lebih kecil dari pada potongan Dudley sebagai sarapan dan makan malam.
Ini benar-benar menyiksaku karena aku melewati musim panas ku dengan hanya memakan wortel dan jeruk.
Bisakah kau mengirimi ku makanan dengan segera? Aku benar-benar mati kelaparan disini, karena Bibi Petunia.
—Harry Potter
Gadis itu terus memandangi dan membaca ulang surat perkamen yang Harry kirim, lewat Hadwig.
Dia memikir keras, dia kebingungan untuk mengirim makanan apa kepada Harry, sementara alih-alih, ibu nya memanggil nama nya keras-keras untuk makan siang bersama keluarga nya yang lain.
Dengan cepat dia melipat-lipatkan surat perkamen yang berisi tulisan permintaan bantuan menyuplai makanan untuk Harry, dan membuang surat itu ke tempat sampah.
Dia bergegas keluar dari kamar, dan menuruni anak tangga pualam menuju ruang makan yang berada di dekat dapur yang sudah berisi kedua orangtua nya yang bernama Apolline dan Monsieur Delacour. Dan kakak nya yang bernama Fleur dan adiknya Gabrielle.
Dengan keheningan, gadis itu tanpa berbicara mengambil satu gelas air putih untuk meminum nya, dan sendok ketika ibu nya telah menyodorkan mangkuk sup Bouillabaisse yang merupakan rebusan sup kaldu yang berisi ikan karang, bawang, tomat, dan seledri.
Apolline memandang anak sulung nya yang masih terdiam membisu sambil konsentrasi memakan makan siang nya.
Tentu nya (Y/N) Delacour, anak sulung nya, sangat pendiam. Tidak sering berbicara, bahkan bersikap sangat dingin dan tidak bersahabat. Tidak seperti Fleur dan Gabrielle yang terus-terus an mengoceh dan terlihat sangat akrab sekali dengan orangtua nya, ketimbang gadis itu sendiri.
"(Y/N)," Kata ibu nya dengan suara tegas, membuat Fleur dan Gabrielle tersentak kaget dan terdiam membisu, "Teman mu yang bernama—Granger—Hermione Granger—mengirimi banyak camilan manis bebas gula. Aku sudah membuka kotak nya tadi, dan aku menaruh camilan itu di dapur. Untuk persediaan—"
"Hermione mengirimi itu untuk aku kan?" Gadis itu berkata dengan suara dingin melengking, ibu nya mengangguk-ngangguk ketakutan, "Kau tidak berhak membuka kiriman yang bukan milik mu, apalagi dengan tidak sopan, dan tidak meminta izin kepada ku."
"Tapi aku ibu mu—"
"Aku tahu itu, kau tidak perlu memberitahu nya," Kata gadis itu dengan pasrah, "Aku hanya kecewa, kau selalu melakukan itu sepanjang waktu, jika ada kiriman dari burung hantu—kau selalu membuka nya lebih dulu dari ku, padahal kau tidak punya hak dengan itu."
"Tidak bisakah kau sopan kepada ibu?" Mata Fleur yang tajam menyapu bersih wajah gadis itu.
"Aku—aku memang nya—maksudnya?" Gadis itu berlagak kebingungan, dan kemudian dia tertawa kepada Fleur.
KAMU SEDANG MEMBACA
DELACOUR GIRL
FanfictionLebih dari definisi sempurna, bila digambarkan. Tidak ada yang bisa mengalahkan pesona kecantikan gadis itu di sekolah sihir Hogwarts, karena dia keturunan Veela. Apakah kalian ingin merasakan menjadi dirinya? Oh yeah, tentu aku yakin. Karena orang...