"Sudah siap semua kan? Buku-buku, alat tulis, burung hantu, jubah, seragam, tongkat—?" Ibu nya berkata demikian, ketika dia sedang bergegas menuruni anak tangga pualam, menuju Ruang Keluarga.
Dia sangat terkejut karena ketika dia tiba di ruangan itu, ibu nya dan ayah nya baru saja berjabat tangan dengan Mr Weasley yang topi kerucut nya, senyuman hangat khas nya, beserta anak-anak nya yang berambut merah.
Ron menyambutnya dengan pelukan hangat, dan begitu juga Fred dan George yang menyambutnya dengan satu senyuman.
"Bagaimana kalian bisa datang kesini?" Tanya gadis itu kebingungan, "Bukankah jarak antara Inggris dengan Perancis sangatlah jauh?"
"Oh—jika kau tahu, kami baru saja menggunakan Jaringan Floo untuk kesini, dan kami melakukan nya agar bisa cepat mengantar mu." Kata Mr Weasley tersenyum ceria, "Koper mu sudah siap kan?"
"Yeah, tentu." Gadis itu berkata dengan sedikit cemas, karna dia tidak pernah melakukan transportasi sihir seperti ini.
Dengan bergegas, ayah (Y/N) menyalakan api dengan mantra Incendio, dan dengan cepat lidah api di dalam perapian langsung berkobar, dan menyala-nyala.
Mr Weasley mengambil sejumput bubuk Floo dari dalam saku nya, menebarkan bubuk itu ke api, sehingga langsung berubah menjadi berwarna hijau pekat.
"Yuk, ini sudah saat nya kan?" Kata Mr Weasley dengan ceria.
Gadis itu mendadak gugup dan cemas, "Aku yang terakhir saja, mungkin Ron dulu?"
"Oke, jadi Ron dulu sini," Mr Weasley berkata sambil mengulurkan tangan nya, "Kau bawa koper (Y/N) juga, oke?"
"Baik Dad." Kata Ron sambil meraih koper besar milik gadis itu.
"Tidak-tidak usah, aku saja. Kau tidak perlu menenteng koper ku!" Gadis itu berseru dengan perasaan tidak enak.
"Tidak, santai saja." Kata Ron sambil tersenyum, ketika dia ingin masuk ke dalam perapian, "Lagi pula Jaringan Floo ini membawa kita langsung kedalam rumah. Jadi untuk menenteng koper mu, bukan jadi masalah bagi ku."
Gadis itu hanya mengangguk-ngangguk pucat tanpa bersuara melihat Ron yang mengambil sejumput bubuk hijau zamrud itu, dan berteriak, "The Burrow!" Sehingga dengan cepat Ron menghilang.
"Berikut nya kau, Fred." Kata Mr Weasley, sehingga Fred berjalan masuk kedalam perapian itu, dan berteriak hal yang sama seperti Ron dan dia menghilang.
"Giliran mu, George." George melakukan hal yang sama, dan mereka bertiga tampak nya sama sekali tidak cemas seperti gadis itu, bahwa satu fakta karena mereka mungkin sering menggunakan Jaringan Floo sebagai alat transportasi mereka.
"Nah, sekarang kau (Y/N)." Kata Mr Weasley dengan ceria, gadis itu berjalan dengan langkah pelan, masuk kedalam perapian sambil berulang kali menghela nafas kasar sangkin ketakutan nya.
"Tidak susah gugup, rileks aja." Mr Weasley berkata, mengawasi wajah gemetar gadis itu, "Itu wajar karena ini adalah pertama kalinya kau mencoba alat transportasi menggunakan Jaringan Floo."
"Sedikit gugup, sebetulnya." Gadis itu berkata demikian, berusaha menahan kegugupan nya dengan senyum pucat.
"Sampai jumpa, Mum, Dad." Gadis itu berbisik dengan suara pelan, ketika dia sudah meraih sejumput bubuk Floo yang diberikan oleh Mr Weasley.
KAMU SEDANG MEMBACA
DELACOUR GIRL
FanficLebih dari definisi sempurna, bila digambarkan. Tidak ada yang bisa mengalahkan pesona kecantikan gadis itu di sekolah sihir Hogwarts, karena dia keturunan Veela. Apakah kalian ingin merasakan menjadi dirinya? Oh yeah, tentu aku yakin. Karena orang...