14

1.3K 289 40
                                    

"Kak Sunghoon- Aku kira kita teman- Kau sungguh memilihku!?"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Kak Sunghoon- Aku kira kita teman- Kau sungguh memilihku!?"

Sunghoon tidak menanggapi lelaki bermarga Kim yang tengah berteriak di hadapannya sekarang, ia sudah yakin dengan keputusannya. Kali ini ia memilih untuk percaya pada Jake,

"Kak! Sejak kapan kau membenciku, hah? Untuk apa kita berteman sampai waktu itu–"

"CUKUP! KIM SUNOO!"

Habis teriakan itu terdengar, hening langsung menyapa mereka kembali. Sunghoon sungguh marah, jujur ia sangat membenci orang yang tengah berbicara dengannya itu.

"Sunoo, jujur saja, aku hanya berteman denganmu karena Nicholas bilang kamu tahu sesuatu... Ternyata kau hanya tahu Jungwon itu manusia– Cih– Nicholas sialan menjebakku sepertinya."

"Aku juga sudah tau, Sunoo. Jadi kau tidak perlu menyembunyikannya sebenarnya. Tapi bukankah kau harusnya memberi tahu dulu pada Sunghoon jika kau sudah mengetahuinya?" Entah kenapa Jake ikut bicara.

Demi apapun, Sunoo tidak suka Jake ikut-ikutan dalam urusannya dengan Sunghoon. Apalagi lelaki itu tadi berhasil membawa Sunoo keluar dari rumahnya...

"DIAM, SIM JAKE! AKU TIDAK BERBICARA DENGANMU! Sekarang dengarkan aku kak– Vampire ini menyembunyikan sesuatu– Sungguh aku harus mengatakannya padamu, Jake menyimpan–"

Bruk!

Bukannya memberi jawaban, Sunghoon malah memaksa Sunoo diam dengan cara memukulnya. Vampire Kim meringis kesakitan setelah mendapatkan pukulan tersebut.

"Jangan ucapkan apapun... Aku tidak bisa mempercayaimu." Kali ini nadanya tidak marah, tapi lebih menakutkan karena nadanya sangat datar dengan ekspresi wajahnya yang dingin.

"Kim Sunoo, out." Ucap Jake sebagai akhir keputusan dari pemilihan kali ini.

Sunoo mendirikan kakinya, berusaha sekuat tenaga untuk melawan rasa sakit akibat terpukul hebat tadi. Ia mengatakan sesuatu kepada Sunghoon "Sunghoon– Tolong dengarkan aku sekali lagi–"

Jake sudah berdiri dibelakang Sunoo, menahan kedua tangannya agar vampire Kim tidak kabur. Sebentar lagi ia akan dimasukan kedalam bara api,

Sunghoon tidak menjawab ucapannya. Namun, ia masih menoleh.

"Aku bukan blood taker. Terserah kau ingin bilang apa tentang aku....




...Tapi satu hal yang pasti, kau tidak bisa percaya dengan Sim Jake. Ruangan dirumahnya— AHHH!"

Sunghoon belum sempat mendengar tuntas perkataan Sunoo yang tadi diucapkan didepan api unggun, Jake sudah mendorong Sunoo duluan hingga ia terbakar di api sebelum menyelesaikan kalimatnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sunghoon belum sempat mendengar tuntas perkataan Sunoo yang tadi diucapkan didepan api unggun, Jake sudah mendorong Sunoo duluan hingga ia terbakar di api sebelum menyelesaikan kalimatnya.

Awalnya Sunghoon tidak peduli, tetapi sekarang ia menjadi gusar karena belum mendengarnya.

"Ark! Sial! Aku kira aku akan tenang setelah Sunoo pergi! Kenapa aku begini!?"

Keadannya sangat kacau. Ia bahkan tidak bisa bahagia sekarang, awalnya yakin dengan Sunoo adalah blood taker tapi kepercayaannya menghilang seketika.

"Apa Jake membohongiku...?"

Sunghoon tidak dapat bangkit lagi. Ia terlalu sedih sekarang. Ia juga merasa bersalah karena telah memilih Sunoo tadi,

Hal yang baru ia sadari, Sunoo mengambil darah Jungwon juga bukan tanpa alasan. Itu karena Jungwon juga sudah membunuh Ni-Ki tanpa alasan dimalam itu.

Apa Sunghoon sekejam itu sampai ia membunuh sahabatnya sendiri? Kenapa jadi begini?

Sunghoon menyenderkan tubuhnya ditembok rumah, kemudian memeluk kakinya erat. Dengan suara lemahnya ia menangis dan terisak.

"Kak Heeseung– Siapa yang bisa aku percaya..."

"Kak Heeseung– Aku bingung! Aku butuh kakak!"

"Kak..."

Tanggisannya semakin menjadi setelah beberapa memori tentang Heeseung tersingkap lagi di benaknya. Ia sungguh membutuhkan figur seorang kakak di dalam hidupnya. Sekarang ia bingung dan tidak bisa menceritakannya kepada siapapun.

"Lee Jungwon, kau masih hidupkan? Hiks– Kau dimana– Maaf aku tidak pernah menganggapmu selayaknya seorang adik– Maaf..."

Vampire itu masih menangis karena kesedihannya tidak dapat dibendung lagi. Ia berharap semuanya akan selesai sesegera mungkin, semoga saja Sunoo adalah blood takernya hingga ia tidak perlu melanjutkan permainan konyol ini.

Tapi ingat, kita masih belum tahu hasilnya. Nicholaslah yang akan memberitahunya.

Tanpa Sunghoon sadari, prilakunya tadi diawasi oleh sepasang mata. Dan kini mata itu masih mengawasinya.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Kalian yakin Sunoo blood takernya?

[ Aku tahu kalian bisa menghargai
karya penulis. ]

Given Taken -Enhypen ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang