18💫

180 31 1
                                    

seora kembali ke kamar rawatnya dan sedang di periksa oleh sang kakak,dia membuka bungkus makanan ringan yang dibawa kak jaehyun kemarin dan memakannya sembari menunngu kak jaehyun selesai memeriksanya

" mau di cek dulu gak? kali aja ada yang patah" ujar jaehyun yang membuat seora menggeleng keras

"tulang gue kuat ya! ya kali langsung patah" keluh seora dan jaehyun langsung menatapnya malas

" pake koyo deh biar redain ngilunya" ujar jaehyun dan seora hanya mengangguk

"nanti aja sekarang udh gak terlalu sakit" ucap seora sembari turun dari ranjangnya dan membuang bekas makanannya

" lo kenal sama dokter tadi ra?" tanya jaehyun dan sang adik langsung mengangguk

"kemarin pas ke taman di atas gue ketemu dia lagi marahin anak magang" jelas seora,jaehyun yang mulai tertarik dengan pembicaraan ini menarik kursi dan duduk di samping ranjang seora

"terus?"

"ya gitu ,gue ngelempar botol air ke keplanya dan roaaarr dia ngamuk" ujar seora enteng yang langsung di tatap kaget oleh sang kakak

"heh! gak sopan kayak gitu!" ujar jaehyun memperingati sang adik yang hampir melewati batas

"lebih gak sopan lagi kalau gue diemin dia nyiksa anak magang" ujar seora penuh penekanan

" lagian dokter kayak gitu ngapain masih di pekerjakan disini" gerutu seora kesal yang membuat jaehyun menghela nafasnya panjang

" lain kali jangan gitu, marahin aja tapi jangan main fisik" ujar jaehyun dan seora hanya memutar bola matanya malas,ia berjalan ke arah jendela dan melihat dokter renjun yang tengah berjalan di area taman rumah sakit

"gue mau kebawah dulu" ujar seora sembari membuka jasnya dan menggantinya dengan hoodie yang biasa dia pakai,tidak lupa mengganti sepatu higheels nya dengan sepatu sneakers,kak jaehyun yang melihatnya hanya menggeleng

"dokter renjun juga udah tau kali kalo lo ketua yayasan rum-

brak!

pintu kamar seora tertutup rapat membuat ucapan jaehyun terpotong,dia berlari ke arah lift dengan senang,sembari menunggu dia menyapa seluruh pasien yang tengah lewat

ting!

pintu lift terbuka dan seora langsung bergegas masuk kedalam,dia hendak menekan tombol tertutup tapi seorang dokter menyerobotnya duluan

"biar saya saja" ujarnya sopan sembari membungkuk,seora yang melihat itu langsung kembali membungkukan badan ke arahnya

"tidak usah seperti itu haha" ujar seora sembari tertawa kecil,padahal biasanya tidak ada dokter ataupun orang lain yang sangat sopan kepadanya tapi kenapa tiba tiba

ting!

lift berhenti di lobby dan seora langsung keluar menuju taman,dan setelah sampai dia melihat dokter renjun yang tengah meminum tehnya sembari membaca buku

seora langsung berjalan ke arahnya dan duduk di depannya

"Lo ganti baju?" Tanya renjun yang melihat seora memakai hoodie nya alih alih jas yang tadi ia kenakan saat rapat

" gak enak, ini lebih adem" ujar seora sembari menyentuh hoodie nya yang membuat renjun mengangguk dan kembalu membaca buku

" perkataan lo kemaren cum-

"Itu cuma bercanda" potong renjun cepat yang membuat seora terkejut

"Gue cuma bercanda kemarin" ujar renjun memperjelas ulang yang membuat seora langsung mengangguk bingung

Hidden Angel [ Huang Renjun]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang