Chapter 5

2.1K 247 30
                                    

1 jam berlalu, mereka sedang bertanding di babak ketiga dengan score 24 : 25 (k:s).

"Aku dapat!"
"Nice receive!"

Lalu bolanya pun menuju kearah Kageyama.

"LEFT!" Teriak Hinata.

Lalu bola pun ditoss untuk Hinata, dan whoosh, bolanya pun masuk!

"Cepat sekali tossnya, mirip sepertiku dulu.." Batin (Y/n).

Pertandingan pun berlanjut, dan kali ini bolanya mengenai wajah Hinata. Beberapa orang tertawa, dan ada juga yang diam saja karena sudah terbiasa dengan ini.

"Astaga, servis macam apa itu, nice receive, Hinata!" Teriak (Y/n) sambil terkekeh geli.

"Jangan tertawa, Nishimura-san!" Teriak Hinata kesal.

"Gomen gomen" Ujar (Y/n).

35 menit kemudian, pertandingan pun berakhir. Pertandingan dimenangkan oleh Shiratorizawa dengan score 29 : 31 (k:s).

"Pertandingan kalian keren sekali!" Ujar (Y/n) kagum.

"Sankyuu." Jawab Goshiki.

Malamnya, seperti yang dijanjikan, (Y/n) akan mengajari hinata cara men-service bola yang benar.

"Hai hinata!" Teriak (Y/n).

"Hai, y/n! Akhirnya kau datang!" Sahut Hinata.

"Kalian sedang apa?" Tanya Bokuto.

"Kami mau latihan service, kalian mau ikutan?" Ujar (Y/n).

"Padahal aku hanya ingin berdua dengan y/n saja.." Batin Hinata.

"Kalian mau latihan, kok gak ngajak-ngajak sih?" Kata Kuroo sambil memasuki GYM.

"Kalian mau ikutan juga?" Tanya (Y/n).

"Aku mau, kau juga mau ikut, tsuki?"
"Terserah saja."

"Berarti kalian semua ikut ya!" Ucap (Y/n).

"Jadi nanti kami akan me-recieve bola ke y/n, nanti y/n yang menerima bolanya ya!" Kata Hinata bersemangat.

"Y/n, aku akan me-recieve bolanya ya." Teriak Hinata.

(Y/n) lagi melamun, jadi dia tidak mendengar suara Hinata.

"Baiklah!" Ujar Hinata.

Bolapun di-receive kearah (Y/n), namun tidak ada tanda-tanda (Y/n) akan mengembalikan bolanya.

"Y/n, awas!" Teriak Tsukishima.

Seketika (Y/n) pun langsung tersadar.

"Aaa!" Teriak (Y/n).

"Eh?"
"Kalo lagi latihan jangan ngelamun." Ujar Tsukishima.

"Hehe, iya maaf. Tapi Terima kasih ya, sudah menangkis bolanya!" Ucap (Y/n).

"Baru kali ini aku melihat seorang Tsukishima berlari sekencang itu hanya untuk menyelamatkan seorang wanita." Ledek Kuroo.

"Aku juga belum pernah, tuh!" Lanjut Hinata.

"Ada angin apa Tsukishima?" Ledek Bokuto.

"Berisik! Aku kan hanya menyelamatkan seseorang apa salahnya?" Kata Tsukishima garang.

"Sekali lagi Terima kasih ya, Tsukishima!" Ucap (Y/n).

"Dan juga, latihannya kapan-kapan aja ya, gapapa kan?" Lanjut (Y/n).

"Iya, nishimura-san istirahat saja!" Kata Hinata.

"Kalau begitu, aku mau kekamar dulu ya, bye semua!" Ujar (Y/n).

(Y/n) pun keluar dari GYM itu.

"Kenapa y/n melamun ya?" Kata Akaashi.

"Tumben kau peduli Akaashi?" Sahut bokuto.

"T-tidak ada apa-apa, bokuto-san" Jawab Akaashi.

"Seandainya Kageyama tidak.."
"Huft.." Batin Hinata.

"Aku.. Aku menyukai y/n!" Ujar Hinata tegas.

"Besar juga nyalimu, Hinata." Ujar Kuroo.

"Tapi sayangnya, aku juga mempunyai rasa yang sama terhadap y/n." Lanjutnya.

"Ehh?! Berarti kesempatan ku mendapatkan y/n semakin sulit dong!" Ujar Hinata.

"Sekali-kali, kita juga harus bersaing diluar voli, chibi-chan." Ujar Kuroo.

"Kalau kalian bagaimana?" Tanya Hinata.

Seketika wajah ketiga pria itu memerah.

"Tentu saja aku menyukai y/n HEY! HEY! HEY!" Ujar Bokuto.

"Ya.. Mungkin saja." Ujar Akaashi.

"Kalian.. Tidak perlu tau!" Ujar Tsukishima.

"Raut wajahmu sangat mudah ditebak, Tsukishima." Ledek Kuroo.

"Urusai!" Teriak Tsukishima malu.

"Jadi intinya, kita semua bersaing mendapatkan y/n kan?" Tanya Kuroo serius.

"Aku pasti akan mendapatkan y/n!" Batin Hinata.

(Y/n) POV

"Permisi." Ujar (Y/n) sambil memasuki kamarnya.

"Oh, Nishimura-san!" Teriak Yachi girang.

"Hai, Yacchan!" Balas (Y/n).

Skip!

Beberapa menit berlalu, dan para manager disana tidak ada yang berbicara, sampai pada akhirnya salah satu manager membuka pembicaraan.

"Bagaimana kalau kita bermain truth or dare?" Ujar Yachi.

"Eh?"

TBC!!

Maaf kalo ceritanya kependekan, gaje, atau kesalahan tulisan, makasih ya yang udh baca sampai chapter ini, juga jangan lupa voment yak ^^.
Sekian, makasih yang udh baca, tunggu chapter selanjutnya besok ya!!

Haikyuu × Readers [HIATUS]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang