Myboss Myhusband

bunda&ayah

Sebulan sudah vanesha bekerja di butiq iqbaal. Belum ada perubahan apa pun, iqbaal masih seperti biasa. Bersikap dingin dan menyebalkan.

Saat ini vanesha sedang meeting bersama iqbaal. Bunda rike dan ayah herry datang untuk menghadiri meeting tersebut. Mereka adalah orangtua iqbaal. Pemilik ramadhan'boutiq.

Meeting berjalan dengan lancar. Didalam ruangan ada iqbaal, vanesha, bunda rike dan juga ayah herry.
Vanesha sedang merapihkan berkas-berkas. Sedangkan iqbaal dan kedua orangtua nya sedang membicarakan sesuatu.

"nak, ini sekertaris baru mu?" tanya bunda ke iqbaal melihat vanesha yang tengah sibuk merapihkan berkas-berkas.

"iya bun, baru sebulan"

"cantik" bisik bunda ke telinga iqbaal.

Vanesha tak terlalu mendengarkan pembicaraan apa saja yang iqbaal dan orangtua bicarakan. Ia terlalu fokus merapihkannya.

"bunda, apaan sih"

Bunda rike duduk disebelah vanesha. Vanesha merasa canggung, ada bos besar yang duduk dekat dengannya.

"siapa nama kamu nak?" tanya bunda ke vanesha.

Vanesha menatap bunda, ia memberikan senyuman manis nya.

"nama saya vanesha prescilla bu" jawab vanesha dengan sedikit malu.

"panggil saya bunda"

"hah?"

Vanesha terkejut, begitu pun dengan iqbaal , saat bunda rike menyuruh vanesha memanggilnya bunda.

"ko kaget gitu?"

"bunda apaan sih?"

Iqbaal langsung membawa bunda dan ayah nya keluar. Ia tak mau ada pembicaraan yang tidak di inginkan.

"bunda permisi dulu ya"

"iya bu"

🤨

Di restoran depan kantornya iqbaal, bunda rike dan ayah herry berada. Iqbaal membawa kedua orangtua nya ke sini.

"ale engga suka ya bun"

"kenapa engga suka? Bunda hanya menyuruh dia manggil bunda"

"dia itu sekertaris ale bunda, bukan pacar ale"

Bunda tersenyum mendengar iqbaal berkata seperti itu. Apalagi melihat anaknya seperti mempunyai perasaan pada sekertarisnya.

"kenapa malah senyum?"

"kamu suka ya sama dia?" perkataan bunda, membuat iqbaal tersedak.

"engga!! Ale engga suka sama dia"

Bunda rike tak menjawabnya lagi, ia yakin bahwa anaknya menyukai vanesha. Iqbaal sudah lama sekali tak mempunyai pasangan, terakhir dia berpacaran dengan mantan nya sewaktu SMA dulu. Itu pun tak berangsur lama, hanya 6 bulan mereka berpacaran.

Sekarang iqbaal lebih fokus ke pekerjaannya. Ia tak mau salah pilih pasangan.

Setelah selesai makan siang, bunda rike dan ayah herry berpamitan pada iqbaal. Mereka ingin pulang ke  rumah.

"bunda sama ayah, pulang dulu ya nak"

"hati² bunda.. Nanti kabarin ale kalo udah nyampe ya"

"iya sayang, salam buat vanesha" goda bunda.

"bundaaaaa"

Bunda rike dan ayah herry masuk kedalam mobilnya. Mobil nya pun mulai berjalan meninggalkan parkiran restoran.
Sedangkan iqbaal kembali ke kantor.