Hallo ketemu lagi di part 49 !
Double up nih aseekk
Gimana? Udah siap bacanya? Part ini sad dikit mwehe
Terus baca MWB ya biar ga ketinggalan ceritanyaa ^^
Luv u readers !*****
Pagi ini Kayla dan keluarga Om Wira akan berlibur di Jogja, mengunjungi tempat wisata yang tentunya akan sangat menyenangkan.
Saat mereka mau berangkat, tiba-tiba Kayla mendapat telefon dari Ayahnya dan langsung saja ia terima. Kayla sangat terkejut hingga ponselnya jatuh dari genggamannya.
"Kayla? Apakah terjadi masalah?" tanya Tante Nesya khawatir.
"Apa yang dibicarakan oleh ayahmu?"
Kayla hanya diam saja, ia masih shock setelah menerima telefon itu. Muka Kayla semakin pucat hingga akhirnya pandangan Kayla kabur dan Kayla pingsan. Tante Nesya dan Om Wira yang ikut kaget serta sangat khawatir segera membawa Kayla turun dari mobil menuju kamarnya.
Tante Nesya sangat khawatir pada kondisi Kayla, pasalnya sebelum menerima telefon Kayla baik-baik saja bahkan dia sangat senang. Karena terus penasaran, Tante Nesya segera menelfon Ayah Kayla namun nihil.
"Jangan terlalu khawatir Ma, nanti kita tanya ke Kayla kalau dia sudah merasa sedikit tenang"
Tante Nesya pun mengangguk, melihat Kayla yang terbaring di kasur dengan wajah pucatnya membuat Tante Nesya merasa tidak tega. Tante Nesya pun duduk disamping ranjang Kayla lalu menggenggam dan mengelus tangannya.
"Apapun masalahnya, Kayla yang kuat ya. Selalu cerita ke Tante kalau ada masalah"
--
1 jam kemudian Kayla sadar dari pingsannya dan dia langsung terperanjat bangun dengan nafas yang terengah-engah.
Tante Nesya yang berada disamping Kayla pun kaget karena tiba-tiba Kayla bangun.
"Kayla, kamu sudah bangun? Ini minum air putih dulu," ucap Tante Nesya sambil menyodorkan segelas air putih kepada Kayla.
"Ayah, Ayah.. Jangan tinggalin Kayla," ucap Kayla dengan menangis.
"Tenangkan dirimu, pelan-pelan cerita sama Tante. Ayah kenapa?"
Kayla menoleh ke Tante Nesya, lalu menangis lagi. Tante Nesya langsung memeluk Kayla, mengelus punggungnya hingga Kayla sedikit tenang. Om Wira yang mendengar tangisan Kayla juga ikut masuk ke kamar Kayla.
"Apa yang terjadi? Bukankah semua baik-baik saja?" tanya Tante Nesya lembut sembari masih menggenggam tangan Kayla.
"S-semua sedang tidak baik-baik saja tante. Ayah kecelakaan, sekarang Ayah sedang dirawat karena lukanya cukup parah," ucap Kayla dengan menahan tangisnya.
Tante Nesya dan Om Wira sangat kaget mendengarnya. Mereka berdua kembali mendekat ke Kayla dan memberi pelukan untuk menenangkan dirinya lagi.
"Kayla harus gimana Om, Tante.. Kayla nggak bisa temenin Ayah padahal Ayah sangat butuh Kayla"
"Percaya sama Om, Ayah kamu bakal baik-baik aja dan segera sembuh"
"Tante juga yakin itu, Ayahmu orang yang kuat. Pasti ia akan segera sembuh"
"Sekarang Kayla tidur lagi, jangan sampai kamu sakit"
Kayla mengangguk lesu, ia menidurkan diri lagi agar pikirannya lebih segar. Namun tiba-tiba ponsel Kayla berdering, Angga menelfonnya.
"Halo, Kayla?"
"Halo Angga"
"Kamu gak papa? Keliatan lesu gitu, ada masalah?"
KAMU SEDANG MEMBACA
MARRIED WITH BOYFRIEND [END]
Teen FictionAngga itu nakal, sering bolos, dan ga paham sama materi pelajaran. Tapi semenjak waktu itu, dia berubah menjadi anak rajin. Entahlah apa yang membuatnya berubah. Sudah ditakdirkan atau bagaimana? Kita terpisah selama satu tahun, tapi dipersatukan l...