"Get Well Soon"
--
Hari ini hari Minggu puasa Ramadhan ke15, Weekend untuk semua orang. Tapi tidak untuk keluarga Angga dan Kayla, kenapa? Yuk simak..
Bruk, terdengar suara orang jatuh dari kamar Kayla.
"Kay, lo kenapa? Kay!" tanya Angga sambil menggedor-gedor pintu mencoba membuka pintu kamar Kayla yang terkunci.
"Paa, papa! Om Rudi! Kayla!" teriak Angga memanggil Radit dan Rudi.
"Kayla kenapa Angga?" tanya Rudi panik.
"Gak tau om, tadi Angga baru mau masuk kekamar Kayla, tapi tiba-tiba ada suara orang jatuh.
"Eh ada apa ini?" tanya Michelle.
"Kayla Ma, Kayla jatuh dikamar kayaknya"
"Udah itu dobrak aja pintunya, sini Papa dobrakin"
Orang serumah panik semua, termasuk Bi Inah. Karena mereka kaget kenapa tiba-tiba Kayla jatuh dikamar, padahal kemarin masih baik-baik saja.
Brrokk, akhirnya pintu pun terbuka. Terlihat Kayla yang pingsan di lantai kamarnya itu, Radit segera membopong Kayla menuju mobil untuk dibawa ke Rumah Sakit. Semua orang dirumah ikut, Rudi, Michelle, serta Bi Inah ikut ke rumah sakit.
Sampai dirumah sakit, Kayla segera dibawa ke UGD, dan keluarga menunggu didepan UGD dengan cemas. Angga segera mengabari Kristan tentang kondisi Kayla saat ini.
Kris, Kayla!
Kayla kenapa ngga? Kok napas lo ga beraturan gitu?
Kayla Kris, Kayla!
Iya Kayla kenapa?? tanya Kristan tak kalah panik di seberang telepon.
Kayla di UGD Rumah Sakit! Kabarin semua temen kita!
Okeoke, dah lo tenang aja. Semoga Kayla gak apa-apa, yaudah gue kasih tau temen-temen trus ntar gue ke RS. Tunggu ya!
Ya, makasih Kris! telepon pun terputus.
Selama Kayla diperiksa di UGD, Angga dan anggota keluarga lainnya cemas dan mondar-mandir menunggu dokter keluar. Setelah 15 menit sejak Kayla masuk UGD, akhirnya dokter bersama beberapa suster pun keluar.
"Dengan keluarga dek Kayla disini?" tanya dokter kepada Radit, Rudi, Michelle, Angga, dan Bi Inah.
"Iya dok betul, saya ayahnya. Gimana kondisi anak saya?"
"Anak bapak hanya kelelahan dan badannya drop. Dia hanya butuh istirahat yang cukup, nanti saya kasih resep obatnya ya pak," kata Dokter yang diketahui bernama Rangga itu.
"Apakah perlu dirawat inap?"
"Jika dia sudah sadar dan keadaannya membaik, dia boleh pulang pak"
"Baik dok terimakasih. Kita boleh menjenguk?"
"Tentu, tapi jangan berisik dulu ya pak. Oiya, sebentar lagi Kayla akan dipindah ke kamar lain, disiapkan ya pak. Kalau tidak ada yang mau ditanyakan lagi saya permisi dulu," pamit Dokter Rangga.
Angga sekeluarga pun mengangguk, lalu segera masuk ke ruangan. Didalam ruangan terlihat Kayla yang keadaannya sangat lemas tak berdaya. Tak lama, beberapa suster masuk kekamar UGD untuk memindahkan Kayla kekamar lain.
Setelah sampai dikamar Anggrek Nomor 205, Angga langsung duduk dikursi samping ranjang Rumah Sakit, dan menggenggam tangan mungil Kayla yang sedang tak ada daya itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
MARRIED WITH BOYFRIEND [END]
Teen FictionAngga itu nakal, sering bolos, dan ga paham sama materi pelajaran. Tapi semenjak waktu itu, dia berubah menjadi anak rajin. Entahlah apa yang membuatnya berubah. Sudah ditakdirkan atau bagaimana? Kita terpisah selama satu tahun, tapi dipersatukan l...