15

620 143 14
                                    

"Lo emang nggak akrab sama temen temen cewek lo ya?"

"Emangnya kenapa?"

"Justru gue kira lo lebih banyak bergaul sama cewek."

"Udah dari awal bergaul sama Jake juga, nggak heran temen cowok gue juga banyak. Kecuali Yedam sih haha."

Sunghoon mengerutkan kening. "Kecuali Yedam? Kok bisa?"

"Dia kan sahabat gue."

"Tapi lo percaya nggak, kalo ga ada persahabatan antara cowok cewek."

"Emang, bahkan banyak orang orang disekitar gue yang begitu."

"Trus lo sama Yedam?"

Jiyoon diem bentar. "Nggak selamanya kan cinta datang karena persahabatan? Cinta itu bisa dateng kapan aja. Bahkan cinta bisa dateng waktu pandangan pertama. Jadi lo nggak bisa bilang di setiap persahabatan cowok cewek selalu ada cinta."

"Kalo Yedam suka lo, lo mau gimana?"

"Harus nya lo jangan tanya gue. Lo tanya ke Yedam sendiri aja. Kalo Yedam suka sama sahabatnya, dimana posisi sahabatnya suka sama orang lain dia harus apa" balas Jiyoon tersenyum kecil.

"L-lo lagi suka sama cowok ya?" Tanya Sunghoon lirih. Melirik sekilas mata Jiyoon.

"Ya kalo gue suka sama cewek serem lah" balas Jiyoon terkekeh.

"Siapa?"

"Hmm, emang lo harus tau ya? Kita kan cuma temen hoon. Lo sendiri juga nggak pernah cerita tentang perasaan lo. Gue masih ngerti privasi orang."

Sunghoon mengangguk pelan. Dia juga sadar kok kalo mereka cuma temen. Lagian dia nggak pernah curhat apa apa ke Jiyoon.

"Lo nggak dingin? Udah malem yoon, balik ke dalem aja" ucap Sunghoon melepas jaket denim nya. Menaruhnya di punggung Jiyoon.

Jiyoon cuma senyum. "Kalo lo mau balik dulu juga nggak papa kok. Makasih udah dateng. Pasti lo nyesel pas tau Jake nggak bawa pasangan."

"Enggak. Gue yang nganter lo kesini, gue juga yang harus nganter lo balik. Gue bukan cowok yang ga tanggung jawab" balas Sunghoon menggelengkan kepalanya.

Jiyoon tertawa dalam hati.

Miris.

"Lo berdua betah amat disitu. Nggak dingin?" Tanya Yedam didepan pintu rooftop cafe.

Jiyoon dan Sunghoon kompak menoleh. "Enggak lah" balas Jiyoon terkekeh

Yedam geleng geleng kepala. "Lo dicariin noh di bawah."

Tanpa basa basi Jiyoon jalan ke pintu rooftop. Ninggalin Yedam dan Sunghoon berdua.

"Ada yang mau gue omongin sama lo" ucap Yedam menghampiri Sunghoon.

"Soal apaan?"

"Ini soal Jiyoon."

***

"Dari rooftop?" Tanya Jake menghampiri Jiyoon. Duduk disamping cewek itu.

"Hmm" balas Jiyoon meminum soda dari kaleng.

"Ngadem doang apa ada yang lo omongin?"

"Ngadem doang."

"Boong."

"Kalo nggak percaya tanya aja Sunghoon."

Jake ngalah. Dia lebih milih merhatiin Jiyoon yang sibuk minum.

"Lah jaket nya Sunghoon?" Tanyanya menunjuk jaket denim yang tadi Sunghoon pakaikan untuk Jiyoon.

[3] Beginning Of Love Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang