Princess Antagonis

XIX

Rin mulai melepaskan satu persatu kancing di kemeja Sasuke. Matanya berbinar saat netranya melihat perut kotak-kotak Sasuke yang sangat sexy. Tanpa sadar pipinya bersemu merah.

"Sudah kuduga tuan Uchiha badannya sangat bagus. Nyonya Sakura benar-benar sangat beruntung!'' pekiknya heboh

Lalu dengan lancangnya dia mengelus dada, perut dan sedikit meremas gundukan di selangkangan Sasuke yang masih memakai celana bahan nya tersebut. Matanya membelalak saat bisa merasakan 'benda' lunak yang masih tertidur itu.

"Be-besar?" Tanpa sadar dia menelan ludahnya gugup. Jantungnya berdegup kencang, euforia dalam tubuhnya semakin meningkat. Dan Rin semakin bersemangat di buatnya melecehkan tuannya ini lebih jauh.

Tuannya ini benar-benar sesuai fetisnya. Laki-laki tampan, berdada bidang, perut sixpack, serta kejantanan yang besar. Wah... Wah.. dia dapat durian runtuh malam ini. Rin benar-benar tidak menyangka mendapatkan jackpot! Dia bisa menghabiskan malam ini bersama tuannya yang selamana ini dia idam-idamkan. Tuan yang dia cintai diam-diam tanpa sepengetahuan siapapun, ya---kecuali utakata sih.

Rin memekik semangat, dia dengan cepat duduk di atas perut tuannya dan meraba-raba rahang, bibir, hidung, Serta wajah tuannya yang sangat tampan.

"Gilaaa... Sasuke Uchiha benar-benar sangat tampan! Pantas saja banyak karyawati dan wanita diluaran sana yang masih menyukainya sekalipun dia sudah beristri!"

Ya, Rin tahu. Sejak awal kedatangan Sasuke ke kantor---hampir semua karyawati di dalam perusahaan menyukai tuannya Sasuke. Tapi tidak ada yang berani mendekat karena tahu bahwa Sasuke Uchiha itu milik Sakura Haruno. Sebelum berani mendekati---mereka tahu diri bahwa sangat jauh jika bersaing dengan seseorang yang sempurna Seperti Sakura Elizabeth Haruno. Wanita yang paling di takuti, dicintai, serta di gilai semua orang di negri ini. Wanita terpandang yang sejak awal sebelum kedatangan nya ke jepang---menjadi incaran semua pengusaha dan anak pejabat. Tapi entah mengapa Sakura malah memilih Sasuke? Anak bungsu salah satu direktur cabang utama Haruno di kyoto, fugaku Uchiha.

Tapi saat melihat rupa seorang Sasuke Uchiha, Rin fikir pantas saja Sakura memilih Sasuke Uchiha. Dia juga membuat Rin tergila-gila. Bahkan tidak tahu malunya Rin berani-beraninya menggoda tuannya sendiri. Kalau istrinya tahu Rin pasti di cekik sampai mati. Rin tahu betul peringai Sakura Haruno yang posesif dan kejam dengan apa yang dia klaim adalah miliknya.

Dengan lancang dia menggesek-gesekkan vagina yang masih tertutup celana dalamnya ke gundukkan milik tuannya yang masih memakai celana bahan.

Rin melenguh nikmat. Ah, baru menggesek di luarnya saja sudah senikmat ini, bagaimana kalau Rin memasukkan kejantanan milik tuannya ke dalam miliknya?' fikirnya kotor.

Dengan semangat Rin membuka sabuk yang di pakai tuannya.

Berhasil!

Saat tangannya ingin menurunkan rel sleting Sasuke...

...tiba-tiba pintu kamar apartemen itu di dobrak keras dan memperlihatkan sosok yang Rin tidak kenal sama sekali.

BRAK!

"Heh jalang, hentikan tangan kotormu itu pada tuanku. Kau mau tanganmu ku potong huh?!" Teriaknya marah.

Rin ikut menatap sosok yang ada di hadapannya nyalang. Apa-apaan, Dasar hama pengganggu! Utakata berbohong ya? Katanya misi kali ini akan aman-aman saja karena anak buahnya yang sudah dia bayar akan berjaga semalaman di depan apartemen Sasuke selama Rin menikmati tubuh tuannya. Nyatanya, baru beberapa menit Rin menikmati waktunya--kegiatannya sudah terganggu oleh wanita bercepol dua di hadapannya.