XX

2.4K 201 11
                                    

Utakata berlari cepat kehalaman depan mansion saat salah satu anak buah Sakura berkata bahwa Sakura memberinya sebuah hadiah. Senyuman manis terlukis di wajah tampan Utakata, dia tahu—setiap hadiah yang Sakura berikan pasti nilainya tak terhingga. Dan utakata sudah tidak sabar dengan hadiahnya.

Hal pertama yang Utakata lihat adalah sebuah box besar dengan pita merah menghiasi luarannya. Utakata melihat sebah surat kecil yang berpesan;

Utakata, ini hadiah untukmu. Semoga kau menyukainya!-S.E.H

Utakata membuka box itu cepat, dan tercengang saat melihat isi di dalamnya.























Potongan tubuh manusia.

Kedua tangan, kaki, dan kepala Rin. Utakata menjerit keras dan tubuhnya langsung merosot ke lantai. Gaara yang sudah memperhatikan utakata dari jauh segera mendekat untuk menenangkan bocah manja tersebut.

"Princess sangat baik. Dia lebih memilih melampiaskan rasa amarah dan kecewanya padamu pada orang lain uta, kau bisa lihat itu" Gaara menunjuk isi box tersebut yang penuh dengan darah, terlihat masih segar. Utakata bias menebak Rin baru meninggal sekitar beberapa jam yang lalu.

Utakata semakin memucat.

"Kau tahu uta, kelakuanmu kemarin sangat kelewat batas. Kau mengacaukan cabang di china, menjebak Sasuke agar masuk dalam perangkap jalang itu. Dan lebih parahnya lagi, kau mengkhianati kepercayaan princess. Dia sangat menyayangimu uta, kau tahu itu. Bahkan saat kau meminta Sakura untuk tidak hamil anak Sasuke—dia menyanggupinya. Tapi kenapa kau seperti ini? Cemburu?"

Utakata tidak bisa mengelak, memang iya dia cemburu pada Sasuke. Utakata benar-benar takut kehilangan Sakura semenjak kedatangan Sasuke dihidup Sakura. Utakata tahu, Sakura menikah dengan Sasuke untuk dirinya, untuk mengecoh kakak kandungnya bahwa Sakura sudah tidak menyembunyikan dirinya. Tapi utakata juga tidak bodoh untuk tahu bahwa Sakura benar-benar mencintai pria itu, semakin hari Sakura semakin goyah. Dan utakata tidak mau sampai suatu hari nanti dia akan terbuang.

"A-aku tidak salah. A-aku.. melakukan itu karena tidak mau kehilangan princess, a-aku.tidak bersalah !." Utakata menggeleng panik. Dia menjambak rambutnya keras sembari menangis.



























Note;

Ini hanya potongan chapter selanjutnya, full nya ku jadiin pdf .

Awalnya gak kefikir buat dijadiin pdf, tapi karena udah di booking sama readers ku jadiin pdf aja. Sebenarnya yang ku buat pdf yang karakter sama alurnya 'beda' kalau kalian perhatiin. 

Aku baru ngeuh belum info disini, padahal udah mulai open p.o sama yang HDM.

Jadi buat yang bingung, cerita He's Dangerous Man, Princess antagonis, Sama Crazy over you ku buat pdf. Satu cerita 30k, 2 cerita 50k seperti biasa. Dan ada free pdf psycho. Tapi biasanya free pdf ku ketik pas aku senggang ya. Ini aja aku baru ngeuh ternyata aku kalo buat cerita suka kasih extra chapt.. termasuk yang P.A sama COY. Emang suka ngada'', suka menyusahkan diri sendiri ;(

wkwkk tapi gpp, aku seneng ngasih banyak pdf--biar kalian gak ngerasa rugi beli. aku tipe orang yang sangat menghargai uang sepeserpun. Dan uang hasil dari pdf sebenarnya aku pakek buat yang bermanfaat, seperti  biaya pengobatan mamaku. Jadi, terimakasih banyakkk...:) 

buat yang udah beli makasih ,  hehe rata-rata yang habis beli pdf bulan februari, mereka beli lagi.  Buat yang belum boleh w.a aku aja, tapi maaf kalau slow respon.. nadine jarang online, tapi di usahakan balas selalu walau telat:)

Sehat selalu disana, kalua mungkin yang keberatan buat bberapa cerita ku buat pdf--kalian bias baca ceritaku yang gak akana ku buat pdf. salah satunya semesta, LiTD dan CYSM. Thanks :*





Princess Antagonis Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang