Elf

361 57 8
                                    

SURPRISEEEEE!
It's a double update!

Ting tong ting tong ting tong ting tong

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ting tong ting tong ting tong ting tong...

"Sabar!!" Suara Felix terdengar.

Pintu terbuka menampilkan Felix yang sudah mengganti pakaian dengan baju yang lebih santai. Dari luar Jisung sudah bisa mendengar suara orang berbincang-bincang di dalam kamar Felix.

Beberapa menit yang lalu, Felix menghubungi Jisung bahwa acara sudah selesai dan ia akan segera kembali ke kamar bersama Changbin. Sehingga Jisung dengan segera beranjak menuju kamar Felix untuk bersenang-senang.

"Lo tadi kenapa balik duluan?" tanya Felix yang penasaran mengapa Jisung pergi padahal acara masih berlangsung.

"Gak tau kenapa gue mual banget tadi," jawab Jisung.

"Hamidun sama Kak Minho ya lo?"

"Sembarangan! Ngomong-ngomong ini kita party cuma bertiga doang?" tanya Jisung.

"Gak, Kak Changbin ngajak temen-temen deketnya juga, yang gue kaget sih ada si—"

"Eh, udah dateng?" Changbin muncul dari arah dapur. "Ada yang nyariin elo tadi, Ji."

"Siapa?" tanya Jisung.

"Minho."

"Oh."

"Oh doang?" Minho muncul entah dari mana.

Buset, batin Jisung.

"Bentar, bentar, bisa gak sih kalau mau muncul ngasih aba-aba dulu?" Jisung mengelus dadanya. Ia melotot tajam pada sosok Minho yang dengan gampangnya muncul berbalut kaos hitam ketat.

Kemeja putih dengan lengan baju digulung sudah Jisung dapatkan. Sekarang Jisung harus menghadapi Minho dengan kaos hitam ketat, sepertinya Jisung harus siap-siap melebur jika begini terus.

"Ya namanya juga orang ganteng, lo harus siap kapanpun lah, Ji," sahut Minho dengan percaya dirinya.

Changbin sudah ingin muntah mendengar celotehan Minho. Felix pun merasa geli sendiri. Sedangkan Jisung ... lelaki gemas ini hanya bisa menahan senyum agar tidak tercetak di bibirnya.

"Bin? Gue buka minuman yang ini duluan gapapa?"

Sebuah suara asing terdengar di telinga Jisung. Ia melirik sebentar sosok lelaki tampan yang muncul.

"Gapapa Young, duluan aja dibuka, suruh Yunho sama Haknyeon siapin makanan ringan yang di tas belanja juga," pinta Changbin.

"Siap!" Wooyoung berlalu pergi. "Eh si San, Mingi, sama Yeosang nyusul agak telat gapapa, Bin?"

"Sampai pagi juga gue jabanin sih kalian semua," balas Changbin.

Changbin dan Felix segera mengajak Jisung serta Minho ke ruangan tengah. Di sana sudah ada beberapa teman Changbin yang semuanya sangat asing bagi Jisung.

BUCKET LIST (Discontinued)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang