"karena jodoh itu tidak ada yg tahu, mungkin saja kita berjodoh"
"kita ini apa??"
baca aja ketimbang ga ada kerjaan, siapa tau ntar jadi emosi, kan jadi rame 😂😂
.
.
gxg || SeulRene
Note : tolong hargain hasil karya orang lain, JANGAN DI COPY PASTE...
Note : boleh comment tapi jangan bahas update an jangan tanya kapan update lagi~
Okee Jahanamers~ ???? Oke !!!
Silahkan dibaca kalo berkenan 🤗🤗
Happy reading Jahanamers~
====================================
Irene sampai di loby lnt.3 dan tidak menemukan Seulgi berada disana. Dia menoleh kesegala arah tapi tak juga melihat sosok Kang Seulgi.
"Seul~" Irene memelankan suaranya saat Seulgi menjawab telepon nya. "kamu dimana ??"
"Aku di toilet, sebentar Nee ??"
"Hmm~" Irene mengangguk dan menutup teleponnya.
Senyuman Irene menghiasi wajah cantiknya saat melihat seorang perempuan dengan suit formal berjalan beberapa meter didepan nya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Wajahnya seketika memerah saat sang gadis mendongak dan tersenyum padanya. Irene berjalan sedikit cepat dengan langkah kecil menghampiri sang gadis.
"Uhh~" Seulgi kaget saat Irene seakan melemparkan tubuhnya dalam pelukan Seulgi.
Seulgi menoleh kesekitarnya, beberapa orang memandang mereka. Tapi memiliki Irene dalam dekapan nya seperti ini rasanya sangat nyaman dan menyenangkan. Dia berusaha tidak mempedulikan sekitarnya dan menarik pinggang Irene lebih mendekat.
"Chagiya~" suara gumaman manja Irene di bahunya membuat Seulgi semakin ingin memeluk erat kekasihnya.
"Banyak yg melihat kita, Hyun~" Seulgi menarik tubuh Irene dengan lembut dari pelukan nya.
Meski rasanya nyaman memeluk kekasihnya tapi dia juga harus memikirkan sekitar mereka. Bagaimana kalau ada yg mengambil gambar mereka ?? Bagaimana kalau rumor tak baik mulai menyebar ?? Tidak. Dia tidak mau melihat Irene terpuruk lagi seperti waktu lalu.
"mereka pasti mengira kamu adalah staff atau temanku~" Irene sedikit mempoutkan bibir nya. "Walau aku memelukmu, orang tidak akan berpikir kita berkencan. Mereka akan lebih percaya rumor yg mengatakan aku berkencan dengan idol pria tertentu hanya karena kami duduk bersebelahan~" bibir Irene semakin mengerucut dan mendengus.
"Kalau kamu hanya ingin menggodaku, kembali saja ke kantor~" Irene mendengus dan memukul lengan Seulgi.
"Arraso, arraso~" Seulgi menarik Irene dalam sebuah pelukan hangatnya "bogoshipo Bae Joohyun~"
"Se~ Seulgi~ah" jantung Irene berdebar cepat saat dia merasakan Seulgi mencium telinga nya. Dia buru² melepaskan pelukan Seulgi dan berjalan kearah cafe dengan gugup membuat Seulgi terkekeh
