2

19.6K 1.8K 89
                                    

Pagi ini rupa nya dua anak kesayangan Lee Jeno lebih dulu bangun.
Naeun yang memang terbiasa bangun lebih dulu, mulai berjalan keruang tengah dengan beberapa mainan ditangannya. Gadis kecil itu memang menyempatkan waktu untuk bermain sebelum 2 jam kedepan ia akan berangkat ke taman kanak-kanak. Di umurnya yang ke 3 ini, Jeno memang telah memasukan putri nya pada salah satu taman kanak-kanak. Menurutnya Naeun yang memiliki sikap ramah dan ceria harus mempunyai banyak teman. Jeno ingin anak nya juga mendapatkan kebebasan bermain. Ia tak mau Naeun maupun Gunhoo memiliki sikap dingin sepertinya. Dan beruntung lah Jeno adalah seorang ayah yang mampu mengerti bagaimana kedua anaknya.

Dikamar lain, Gunhoo telah terbangun bahkan tanpa menangis, ia berjalan dengan langkah kecil nya menghampiri Naeun diruang tengah. Naeun yang menyadari kehadiran adik nya itu pun segera menghampiri nya dan memberikan ciuman selamat pagi pada pipi Gunhoo.

Gunhoo merasa risih dengan popok nya saat ini, Naeun yang mengerti pun segera menganti popok Gunhoo dengan yang baru dan memasangnya lalu kembali memberikan ciuman penuh kasih pada sang adik.

Ah, siapapun yang melihat sikap manis Naeun terhadap Gunhoo pasti akan merasa gemas. Lee Jeno, ialah pria paling beruntung memiliki anak-anak semanis mereka.

Kedua nya pun larut dalam mainan masing-masing. Naeun sebagai kakak juga bermain sekaligus menjaga adik nya. Sampai Gunhoo merenggek dengan raut wajah hampir menangis.

"Kau lapar Gunhoo-yaa? ~" Naeun mengelus pucuk kepala Gunhoo dan menatapnya penuh kasih.

Balita berumur 1 tahun itu hanya merenggek pada Naeun. Naeun yang mengerti pun segera berlari kearah dapur dan mencari makanan untuk Gunhoo.

Dilihat nya bungkus sereal besar yang terletak diatas meja, kemudian membawa nya dan memberikan pada Gunhoo. Tidak lupa ia memasukannya kedalam mangkuk agar sang adik lebih mudah memakannya.

Gunhoo pun melahap butiran sereal yang disiapkan oleh sang kakak. Keduanya larut pada sereal warna warni yang membuat siapapun ingin memakan dan memainkannya.

"Gunhoo-yaa~Seperti nya ini kurang~" Maka Naeun mengeluarkan seluruh isi sereal dengan kemasan besar itu kelantai dan menghamburkannya.

Sungguh, kekacauan besar telah terjadi.

"Ah, Naeun melupakan susunya!" Kemudian gadis kecil itu berlari ke dapur dan membuka kulkas, setelah menemulan sebotol susu ia pun menuangkan nya pada mangkuk yang sebelum nya ia isi dengan sereal tadi. Sedangkan Gunhoo masih asik memainkan sereal yang berhamburan dilantai  apartement itu.

Naeun memberikan sesendok kecil sereal yang sudah dicampurkan nya dengan susu pada Gunhoo. Anak laki-laki itu hanya menerima dan memakan apapun yang diberikan Naeun padanya.

Naeun, benar-benar merawat adik nya dengan sangat baik saat ini.

Naeun membiarkan adik nya untuk memakan sekaligus bermain pada sereal yang berhamburan dilantai.  Gadis kecil itu melangkahkan kaki nya menuju kamar, dimana sang kepala keluarga masih tertidur.

"Daddy! Ireonaaa!!" Naeun memanggil Jeno yang saat ini masih memejamkan matanya.  Ia memeluk tubuh Jeno dan mengecup wajah sang Ayah guna membangunkan nya. 

Berhasil!  Ciuman selamat pagi dari anak-anak nya adalah hal yang paling mudah untuk membangunkan Jeno.  Dilirik nya Naeun yang saat ini memakai gaun berwarna hitam dengan manik-manik.  Ah, sejujurnya tadi ketika gadis itu baru saja bangun ia langsung mencoba berbagai macam gaun yang ia punya. 

"Daddy ireonaaa~ Naeun membuatkan sarapan yang enak untuk Gunhoo dan Daddy~" Naeun menarik narik lengan Jeno.  Sedangkan pria berkulit putih itu segera menegakkan tubuh nya.  Naeun keluar lebih dulu disusul Jeno setelahnya yang berjalan dengan mata mengantuk akibat begadang untuk menyelesaikan pekerjaan nya semalam. 

Daddy (Nomin ft Markhyuck) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang