HANYA DIRIMU 27

142 28 21
                                    

• kini diriku semakin terjebak di zona mencintai seseorang yang tidak mungkin ku miliki•
-Muhammad Raka Ziy-

Note: makasih udah demo online di part sebelumnya hahaha

Anak perempuan berusia 14 tahun berjalan dengan girang dan memasuki salah satu rumah yang ada di sana

Dengan memakai baju seragam SMP membawa selembar kertas di tangannya

"Assalamu'alaikum"

Anak perempuan itu berjalan ke arah sofa yang sudah di duduki oleh seorang wanita

"Bunda...gea dapat juara dua."anak perempuan itu menunjukan dengan bangganya hasil ujian nya

Wanita itu tersenyum"anak bunda pintar,selamat yah nak"

Gea tersenyum manis "makasih bunda"

"Gea harus terus belajar yah jangan puas sama hasil sekrang harus bisa di perhatian dan harus bisa di tingkatkan"

Gea memeluk tubuh wanita itu"iya bunda.gea bakalan terus buat bunda bangga sama gea"

Beberapa menit kemudian anak perempuan juga mendekat ke arah mereka

"Assalamu'alaikum tante"

Tante rara menatap ke arah suara itu"waalaikumsalam,sohwa udah pulang? "

"Udah tante"

"Sini duduk di samping tante" Suruh nya membuat sohwa menurut

"Tante...sohwa mau ngasih tau,kalo sohwa dapat juara satu di kelas!"

"Beneran? Kamu keren banget.kamu buat tante bangga sama kamu"tante rara memeluk tubuh sohwa

Sedangkan gea hanya menyaksikan nya hatinya panas melihat semua itu

Yang dia mau hanya dia yang boleh mendapat pelukan itu.
Tak boleh siapapun tak terkecuali

Gea mengepalkan tangannya" JANGAN SENTUH BUNDA GUE!"pekik Gea membuat sohwa kaget

Sohwa langsung melepas pelukan itu dan menundukan kepalanya

"Gea kamu kenapa nak? Sohwa kan adik kamu"

"Dia bukan adik aku.DIA CUMAN ANAK PUNGUT"

Rara menatap tak percaya tentang apa yang di ungkapkan anak nya itu "Gea jaga ucapan kamu " Ucap nya penuh penekanan

"Kenapa bunda selalu ngebelain dia?" Tanya Gea "aku anak bunda bukan dia! "

Nyonya Rara menarik tangan Gea menjauh dari sohwa yang diam dan menundukan kepalanya

"Ikut bunda sebenar nak" Suruh nya membuat Gea menurut

Nyonya rara membawa gea ke dalam kamar nya"gea kamu gak boleh ngomong gitu"

"Kenapa bun,aku anak bunda satu satu nya aku gak mau punya adik"

"Sohwa gak punya siapa siapa lagi nak,dan bunda udah janji sama orang tua sohwa bakalan jaga dia,kamu setahun lebih dewasa dasi dia ge"

HANYA DIRIMU {COMPLICATED}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang