HANYA DIRIMU {COMPLICATED}

HANYA DIRIMU 44

•jangan cemburu.wajah kamu terlalu tanpan untuk itu•
-Sohwa Mutamimah Gaham-

Sohwa menatan jengkel pria yang duduk berhasapan dengan  dia"lo mau apa sih dari gue?"

"Saya butuh bantuan anda,hanya itu"sahut pria itu

" Bantuan apa?"

"minta bantuan di kantor polisi sana" Sarkarnya lagi

Leon tertawa kecil"bahkan polisi tak bisa menanganinya.hanya anda"

Lagi lagi sohwa berdecik kesal "yaudha apa?! "

"Tolong bantu saya untuk membujuk pak raka agar mau bekerja sama dengan perusaan keluarga saya lagi"ujar nya serius

Sohwa masih bingung kenapa Leon sangat kekeh untuk membangun kerjasama dengan perusahan ziy

Kayak gak ada perusahaan lain aja

" Gue gak ngerti maksud lo,lagian seharusnya lo ke raka aja langsung gue gatau apa apa soal itu"jelas sohwa

"Mungkin anda tidak tau apa yang sebenarnya terjadi"

"Emang gatau! " Kejar sohwa cepat

Leon tersenyum tipis"biar saya yang menjelaskan "

Sohwa menghela nafas"5 menit!gak lebih"

Pria itu mengangguk antusias"baik"

Leon mulai bercerita mengenai permasalahan nya"ayah saya pernah menipu perusahan ziy,dan karna itu banyak perusaan lain yang mencabut aset nya dari perusahaan keluarga saya"

Sohwa membulatkan matanya"bapak lo sih curang"sahut nya dengan santai

Terlihat pria itu malah tersenyum lebar"mungkin memang semua orang berpendapat begitu.tapi percayalah di ayah saya terpaksa melakukan itu"jelas nya dengan raut wajah serius

Oke sohwa sepertinya mulai tertarik dengan perbincangan Leon

"Ayah saya melakukannya karna biaya untuk ibu saya yang sakit"sambung leon

" S-sakit?"

Leon menganguk"ayah saya sudah meninggal dua tahun lalu dan ibu saya sudah mengidap menyakit kanker selama 10 tahun."

"Biaya rumah sakit dan obat obatan untuk penyakit kanker sangat besar.dan karna ayah saya sangat mencitai ibu saya dia melakukan apa saja untuk menyelamatkan nyawa ibu saya"

Leon menghela nafas pelan"termaksud menipu perusahaan ziy"

Aah sohwa alergi cerita sedih.sohwa tak tau itu cerita benar atau hanya di buat oleh leon

Tetapi hati nurani sohwa mengatakan bahwa memang itu yang terjadi

Sorot mata sohwa sedikit tidak fokus,buktinya wanita itu sedikit menundukkan kepalanya

"Sorry gue gatau" Ucap sohwa sedikit tidak enak dengan pernyataan nya tadi

"Gapapa...saya mengerti semua orang pasti perfikitan seperti itu" Balas nya lagi

Sohwa kembali menatap leon"j-jadi ibu lo gimana? "

"Setelah ayah saya meninggal ibu saya di nyatakan bebas dari kanker,tapi itu semua gak lama hanya satu tahun ibu saya di nyatakan sembuh setelah itu kanker nya aktif lagi"

"Dan itu salah satu Alasan saya tetap kekeh berusaha agar perusahan ziy mau lagi bekerjasama dengan perusahaan saya agar perusahaan keluarga saya tidak bangkrut.saya masih butuh biaya untuk ibu saya"

Gila

Sohwa semakin kaget dengan pertanyaan pria bertubuh tinggi itu

"Lo lagi gak bohong kan? " Selidiknya