Rindu sunoo katanya

507 51 24
                                    

Setelah semalaman merengek-rengek pada sehun, akhirnya Hoseok dapat izin juga untuk keluar rumah dan menemui sunoo. Ya walaupun dalam pengawasan sehun.

Sehun melajukan mobilnya dengan hoseok yg tertidur pulas dikursi sebelahnya. Tadi mereka mampir dulu ke mini market untuk membeli beberapa coklat dan snack untuk sunoo.

Rencananya hoseok ingin membawa sunoo jalan-jalan, hoseok sangat merindukan anak umur 9tahun tersebut.

"Hobie bangun sayang" bisik sehun seraya mengguncang kecil tubuh hoseok.

Hoseok sedikit mengerang lalu membuka matanya perlahan, ia menegakan tubuhnya seraya mengucek matanya. "Sudah sampai?" Tanya hoseok dengan suara parau khas orang bangun tidur.

Sehun mengangguk seraya memberikan sebotol air mineral kepada Hoseok dan hoseok mengambilnya lalu meminumnya setelah dibuka.

"Kau yg menemuinya ya? Aku malu untuk keluar mobil" pinta Hoseok dengan puppy eyes nya.

Mau tak mau sehun harus mau menurutinya, ia pun mengangguk dan segera keluar dari mobil.

. . .

5menit kemudian sekolahan bubar dan banyak siswa/i yg berhamburan keluar dari sana. Sehun mengedarkan pandangannya ke sana-kemari mencari seonggok daging manusia dengan wajah yg imut sekali.

Dirasa sudah ketemu dengan orang yg tepat, sehun menariknya kedekat mobilnya.

"Om, siapa?" Tanya sunoo.

"Ikut om yuk" ajak sehun.

"Wah pasti om penculik ya? TOL-MMMMPPPHH" baru saja sunoo mau berteriak minta tolong eh mulutnya sudah kena bekap oleh sehun.

"Ssst, aku ini orang baik-baik tau" bisik sehun.

Sunoo memelototi sehun lalu menggigit telapak tangan sehun.

"AHHHH, ck! Kenapa digigit? Sakit tau" Ucapnya sembari meringis dan mengibaskan tangannya.

"Yah salah om sendiri kenapa bekap aku, pengap tau!" Ucap sunoo lalu membuang muka dengan kedua tangan yg melipat didepan dadanya.

"Kamu mau ketemu mommy Hoseok ga?" bisik sehun.

Sunoo yg mendengar pertanyaan dengan nama itu, sontak berteriak "MAU!" Pas ditelinga sehun.

'anak ini benar-benar, pengen ta hihh' batin sehun emosi.

"Yasudah ayo masuk mobil" ajak sehun.

"Sebentar aku izin dulu pada pak supir yg sedang bekerja" ujar sunoo dan sehun menganggukkan kepalanya.

. . .

Tak lama kemudian sunoo kembali pada sehun, "sudah izinnya?" Tanya sehun dan sunoo mengangguk.

Tak menunggu waktu lama, sehun memasukan sunoo ke dalam mobil dan iapun ikut masuk setelah sunoo masuk.

Sehun mulai melajukan mobilnya, ia sudah pas mirip supir sekarang ini. Karena sunoo dan hoseok duduk di bangku belakang dan sehun sendiri didepan. Eh eh tidak sendirian tapi dengan sekantung plastik disampingnya.

"Mom--my?! Perutmu kenapa!?" Tanya sunoo terkaget-kaget melihat perut Hoseok yg besar. "Mommy terkena busung lapar?" Ucap sunoo asal

Hoseok sontak menjitak kepala si manis kecil, "Sembarangan aja kalo ngomong, cocot mu ituloh pengen ta hihh" kesal hoseok.

Sunoo nyengir dengan Mutadosnya.

Untung hoseok sayang sama sunoo kalau ngga, sunoo udah diturunin kali sekarang.

Hoseok tersenyum manis lalu berkata "Mommy hamil sayang" Ujar hoseok dengan senyuman diakhir Kalimatnya.

Sunoo jawdrop, "a-apa? Jadi selama ini mommy bohong padaku?! Katanya mommy laki-laki bukan perempuan" sunoo protes.

"Mommy memang laki-laki kau kan sudah memegang paksa aset mommy at first sign!" Hoseok membalikan fakta.

Sunoo nyengir, "hehe iya juga ya. Tapi mommy, bagaimana bisa mommy hamil?!" Tanya sunoo dengan berkacak pinggang.

"Ceritanya panjang" hoseok memasang wajah sedihnya.

"Yahh mommy, tak apa deh yg penting aku punya adik baru!" Sorak sunoo kesenangan.

Sehun yg sedang menyetir hanya bisa terkekeh melihat interaksi sunoo dan hoseok dari kaca. Dua manusia manis di kursi belakang tampak sangat akur walaupun mereka tak sedarah, pikir sehun.

Ckk, yg sedarah aja belum tentu akur om sehun. Kadang gelud terus, gaada damai-damainya sama sekali.

"Ngomong-ngomong, dia supir barunya mommy?" Tanya sunoo sembari belirik ke arah sehun, memang tengil.

Hoseok menahan tawanya dan Sehun mendengus kesal.

"Bukan sayang, dia itu pacarnya mommy" hoseok bicara dengan semburat merah di pipinya.

"Ciee mommy" goda sunoo dengan tatapan jahilnya, "berarti aku punyaaa ayah baru! Yeaaaay!!" Lagi-lagi sunoo bersorak-sorai.

Hoseok terkekeh geli melihat tingkah sunoo.

Sunoo berdiri sibelakang kursi yg sehun duduki, "Om om boleh kan om sunoo panggil om pake panggilan papah?" Tanya sunoo serius.

Sehun menganggukkan kepalanya setuju.

"YEAAAAY!" Sunoo bersorak kegirangan dengan suara yg cukup keras tepat pada telinga sehun.

Sehun memejamkan matanya sekejap, 'Ta turunin jadi gelandangan kau nak' Batin sehun tersiksa.

"Duduk lagi sini, nanti jatuh kalo begitu terus" Ujar hoseok.

Sunoo mengangguk lalu kembali duduk disamping hoseok.

Selama diperjalanan sunoo banyak bertanya entah tentang apa tapi, ia cukup bawel hari ini dan sehun menikmati pekerjaan barunya menjadi -Supir-.













































⊰᯽⊱┈──╌❊TBC❊╌──┈⊰᯽⊱
Hehe

Thanks for voment, Gomen for typo🐻❤️

NONE‼️[JhsxAll] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang