my pretty CEO

10

vote and comment pleaseuu🧸💚

"ayah, aku ingin pertemuan di Perancis secepatnya" pinta Jaemin dengan senyuman manis.

Goong In ikut tersenyum senang lalu mengangguk dan segera menyuruh bawahannya mengantar undangan pertemuan bersama keluarga Jung.

"ayah, aku ingin kau memenuhi syarat pertama" Jaemin terap tersenyum manis, Goong In tentu langsung mengangguk.

"aku ingin merubah penampilanku seperti saat di Inggris, aku ingin menjadi diriku sendiri" Jaemin menunduk menunggu jawaban ayahnya.

"bagaimana soal sekolahmu? nilaimu? olimpiade yang biasa kau lakukan?" tanya Goong In.

"tetap ku lakukan, nilaiku tetap sempurna, olimpiade juga sama, yang berubah hanya penampilan serta sikapku. ayah, Nana memang anak nakal, tapi ayah tidak bisa membohongi diri ayah jika Nana jauh lebih pintar dibanding Minhee" ucap Jaemin dingin.

Goong In terdiam, anak bungsunya memang sangat pintar, oleh karena itu ia tak bisa jadikan anaknya musuh, bahkan jika anak sulungnya masih hidup Goong In tak yakin jika perusahaan nya bisa diurus oleh Minhee.

"baiklah, ayah setuju."  Jaemin langsung tersenyum kecil.

"apa kau habis menghabiskan malam bersama jalang, sayang?" tanya Goong In dengan tenang namun Jaemin hanya tersenyum.

"Nana akan kembali ke hotel, atur pertemuan secepatnya ayah. Nana tidak sabar. dan Nana mulai rindu sekolah Nana" Jaemin langsung pergi meninggalkan Goong In yang tertawa senang.

-

2 minggu sudah Jaemin menetap di Inggris, hari ini ia dan ayahnya akan ke Perancis untuk bertemu dengan keluarga Jaehyun.

di Inggris Jaemin hanya fokus pada perusahaan, ia beberapa kali menggantikan ayahnya, ia jarang membuka ponsel kecuali jika butuh bantuan sesuatu dari Haechan, 2 minggu pula Jaemin menahan rindu nya pada seseorang.

malam pun tiba.

Jaemin keluar dari mobilnya, tampilannya sungguh mewah dan membuat Jaemin tampak semakin menawan. Goong In sudah menunggu nya didalam bersama keluarga Jaehyun.

"maaf terlambat" Jaemin langsung duduk dihadapan Jaehyun.

"cantik sekali" puji tuan Jung.

dapat Jaemin lihat senyum paksa dari nyonya Jung, dan Jaehyun hanya menatapnya dingin tanpa minat membuatnya tersenyum senang.

pertunangan ini memang diminta sepihak oleh Goong In, tuan Jung menerima karna yang meminta adalah Goong In, nyonya Jung menolak karna ia sudah sangat sayang pada Taeyong. sungguh drama ini membuat Jaemin ingin tertawa terbahak.

"baiklah, langsung saja. kapan kalian ingin melangsungkan pernikahan?" tanya Goong In membuat semua kaget.

Jaemin mengeratkan pegangannya pada garpu. "ayah, apa tak sebaiknya aku mengenal Jaehyunie hyung dulu? lagi pula aku masih sekolah" pinta Jaemin dengan lembut.

"ah, baiklah. maaf aku benar-benar tak sabar" kekeh Goong In.

mereka melanjutkan sesi bicaranya dengan tenang, Jaemin menyesap wine nya, netra tajam nya menatap Jaehyun yang juga menatapnya.

"ayah, bisakah aku keluar bersama Jaehyunie hyung? eum.. pendekatan mungkin?" ucap Jaemin malu-malu membuat tuan Jung dan ayahnya tertawa.

mereka berdua langsung berdiri dan keluar, Jaehyun hanya mengikuti kemana Jaemin melangkah, sedetik kemudian terperanjat kaget karna Jaemin melempar kunci mobilnya, untung refleknya baik.