my pretty CEO

S2 - 1.

HAII!!
finally it's new season!!

selama S2, bakal lebih fokus ke keluarga kecil mereka dan "persahabatan" mereka hehehe!
semoga kalian suka dengan season ini!

-

Logan termenung di atas kasur nya, disebelahnya ada anak anjing ras samoyed bernama snow hadiah ulangtahun ke 3 dari Jisung untuknya.

"snow, Logan bosan" keluh Logan pada peliharaannya.

guk! guk!

"tapi buya dan ayah sedang bekelja snow" anak kecil itu nampak murung, perlahan ia beranjak dari kasur nya diikuti oleh snow dibelakangnya.

"ughh, dimana ponsel Logal" kedua kaki mungilnya berjalan kearah kamar orang tuanya.

"ah ini, snow up!" snow naik ke atas kasur berukuran king size milik Jeno dan Jaemin.

Logan melakukan panggilan video ke Haechan, yang Lee kecil itu tau mommy nya pasti berada dikantor orang tua nya.

"halo sayang, ada apaa?"

"mommy!! apa mommy sibuk? Logan bosan sekali"

di lain tempat Haechan tertawa gemas melihat keponakan nya itu mencebik bibir lucu.

"mommy mau maam ice cream, wanna join me?" 

"wait fol a minutes, mommy! Logan mau ganti baju"

ponsel nya di taruh begitu saja diatas kasur oleh Logan, kini yang Haechan lihat hanya wajah snow yang dekat dengan layar.

Logan mengambil ponselnya lalu berlari keluar mencari uncle kim nya. "MOMMY I'M ON MY WAY!"  teriak Logan sebelum memutus sambungan telfon nya.

-

Haechan terkekeh kecil, dia merapikan mejanya sebelum keluar ruangan nya, baru aja dia buka pintu, Haechan uda nemuin Jaemin yang membawa secangkir kopi.

"oi nyonya Lee!" panggil Haechan.

Jaemin menoleh dan tersenyum. "oit kakak ipar" sapa nya balik.

"kau sudah sembuh Na? bukankemaren Jeno bilang kau demam dan muntah muntah" Haechan menempelkan punggung tangannya di leher Jaemin.

"sudah membaik Chanie, ah kau mau kemana?" tanya Jaemin.

"mengajak keponakan ku makan ice cream" jawab Haechan di selingi tawa kecilnya.

Jaemin mengerjap pelan. "eih? anak ku ingin kemari?" tanya nya kaget.

"yup, dia berkata sedang bosan"

mendengar hal itu Jaemin langsung menghela nafas panjang. "sepertinya aku akan berhenti bekerja, aku tak tega jika meninggalkan Logan dari pagi hingga malam. aku tak akan menyaksikan dia tumbuh nantinya" keluh Jaemin.

Haechan hanya tertawa kecil dan menepuk puncuk kepala Jaemin pelan. "berbicaralah pada Jeno setelah ini, pasti anak itu akan senang mendengar kau berhenti bekerja"

"ah yasudah, aku harus mengantar kopi ini ke Jeno" kata Jaemin. "aku titip Logan ya Chan!" lanjutnya sebelum melanjutkan niat awalnya ke ruangan sang suami.

Haechan mendecak pelan. "ck, seperti sedang menitipkan Logan kepada siapa saja kau ini" ucapnya lalu berlari kecil menuju lift.

-

"maaf lama" Jaemin meletak secangkir kopi itu di meja kerja suaminya.

"hum? it's okay sayang, abis mengobrol bersama siapa hm?" Jeno menarik pinggang ramping Jaemin, dia menenggelamkan wajahnya di perut rata istri cantiknya itu.

"Haechan, dia bilang Logan akan kemari untuk makan ice cream bersama dengannya" ucap Jaemin, dia mengusap kepala belakang Jeno dengan lembut.

"kemarin, aku sempat berharap disini ada debay" ucap Jeno diselingi kekehan nya.

"hm, benarkah? jadi kau kecewa aku tak hamil lagi?" Jaemin ikut tertawa kecil, tak marah sama sekali karena ia juga sempat berfikir jika dia sedang hamil kemaren. tapi Dokter Seokjin bilang ia muntah karena lambungnya.

"tidak juga, toh kita memang belum merencanakan anak kedua" Jeno mendongak dan menampilkan senyum manis nya.

"Jeno-ya, jika aku berhenti bekerja bagaimana?" Jaemin menunduk lalu menatap Jeno yang menampilkan wajah terkejut.

"serius? ya.. aku gapapa lah, kemarin aku juga menyuruhmu untuk dirumah saja kan?" Jeno tersenyum senang dan mendapat decihan kecil dari istrinya.

"bahagia sekali, kau punya selingkuhan ya??" tuding Jaemin membuat Jeno memutar matanya malas. "kau yang paling cantik, paling baik, tak ada lagi yang bisa membuat jantungku berdetak ribut selain kamu"

setelahnya mereka berdua tertawa, geli atas tingkah mereka sendiri.

_

apa kabar? uda berapa bulan theo gaada kabar? hahaha i miss you so much guys