sebelas

4.7K 490 39
                                    

________
_______Rain_______
________





Haechan mendudukan dirinya di bangku halte, ia menghela nafas berat sebelum matanya memandang kosong ke arah jalanan

sudah beberapa bus yang berhenti di depan nya namun tak ada satupun yang ia naikki, bus itu melewatinya begitu saja

(JCC grup baru saja meresmikan pergantian CEO baru)

Haechan mengalihkan pandangan nya pada layar besar berisi kabar berita yang ada di tiang halte

(CEO terdahulu yaitu Seo Hae joon mengumumkan bahwa sang cucu Seo Johnny telah resmi menggantikan dirinya untuk menjadi CEO baru di JCC gruop"

Haechan membolakan matanya, itu Hyung nya, itu Johnny hyung

Layar yang tadinya menampilkan Seo Johnny, kini berganti menampilkan wajah Seo Hae Joon, tersenyum bangga ke arah kamera sesekali bertepuk tangan

Haechan menatap layar itu dengan pandangan penuh kerinduan jika di ingat ini sudah hampir 20 tahun ia tak melihat mereka lagi

Flashback

Setelah mengunjungi makam kedua orang tuanya Haechan berniat untuk mencari pekerjaan lagi setelah ia mengundurkan diri dari hotel tempat ia bekerja sebelum nya, ya mau bagai mana lagi Haechan tak bisa meneruskan bekerja di sana karena suatu hal

Kini Haechan berjalan di trotoar Sebari melihat-lihat iklan yang mungkin saja tertempel di dingding-dinding pertokoan yang ada di kanan kirinya ini

Haechan terus berjalan sebelum sesuatu mengehtikan langkah nya, kepala Haechan mendongak melihat siapa orang yang tengah berdiri di depan nya

Salah satu dari mereka mengarahkan pandangan Haecahan pada sebuah mobil yang terparkir tak jauh dari dirinya berdiri, di sana Haechan melihat sang kakek

Salah satu dari mereka mengarahkan pandangan Haecahan pada sebuah mobil yang terparkir tak jauh dari dirinya berdiri, di sana Haechan melihat sang kakek

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Haechan terus menundukan kepalanya di pangkuan nya kedua tangan tak henti-henti nya meremas baju kemeja yang ia pakai

"Kamu punya nyali juga ternyata ya, kupikir kamu akan menuruti perintahku untuk pergi dari kota ini, apa kamu sebenarnya ingin aku kirim keluar negri?"

"Tidak!, jangan kek" sekian lamanya bungkam kini Haechan bersuara mengangkat kepala menatap sang kakek

"Siapa yang kamu panggil kakek?"

Deg..

Haechan kembali menundukan kepalanya

"maafkan saya tuan Seo, bila saya tak menuruti titah anda namun saya mohon biarkan saya disini, saya tak akan mengganggu anda, bahkan saya juga tak akan menemui Johnny hyung, saya hanya ingin dekat dengan kedua orang tua saya meskipun hanya tinggal Pusara mereka saja"

Rain Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang