Tiga Empat

7.3K 427 59
                                    

__________
__________Rain_________
__________




Rain menutup laptopnya dan dia kembali memeriksa beberapa buku yang akan dia bawa sesuai jadwalnya

"Ok sudah semua" ucap nya lalu memasukan semua bukunya kedalam tas

Rain melihat jam masih menunjukan pukul 5:30 masih ada satu jam lagi untuk berangkat kesekolah

Rain menguap lebar, Merentangkan tangan ke udara sebelum berjalan menuju ranjang nya untuk tidur sebentar karena semalam ia tidak tidur karena bergadang mengerjakan tugas,  namun na'as belum sempat Rain menutup matanya...

"Rain sayang ayo Bangunnnnnn!"

Teriakan dari luar langsung membuat Rain membuka kembali matanya dengan lebar 

"Rain banguun sekaranggg!!"

"Arrrgghhhhh mamaa" Rain meringis menutup kepalanya dengan bantal

"Rainnn sayang bangunnnn"

"Berisik sayang ingat tetangga" lerai sang suami Haechan seketika diam ia ingat terakhir kali dia berteriak seperti itu rumahnya di lempari barang-barang rumah tangga

"Ya maaf, habisnya Rain susah sekali bangun" jawab Haechan

sang suami tersenyum dia beranjak dari duduknya menghampiri Haechan lalu memeluk Haechan dari belakang

"Sabar sayang" ucap nya menenggelamkan wajahnya di ceruk leher Haechan menghirup Rakus aroma Haechan

"Eumm.. Jangan Hyungg " cegah Haechan saat tangan sang suami merayap masuk kedalam baju 

"Mau" bisik nya membuat sekujur tubuh Haechan meremang dan pipinya memanas, Haechan juga merasakan keringat dingin di sekujur tubuhnya saat sang suami mulai mengecupi telinganya

"Plis yaa ini masih pagi" seru seseorang dari atas tangga

"Rain!" Mereka langsung melepaskan pelukan mereka

Rain pun memasang wajah cemberut nya Mendudukan diri di meja makan

"Kenapa matamu merah begitu? Kamu bergadang lagi ya? Kan sudah mama bilang kalo mengerjakan tugas itu sepulang sekolah" omel Haechan

"Aduh mama iya.. iya ..maafkan Rain" Haechan mengela nafas lalu menghampiri Rain untuk merapikan rambutnya

"Sayang ingat kan kita mau bertemu dengan seseorang sepulang sekolah nanti" tanya Haechan Rain mengangguk

"Rain sudah menunggu hari ini tiba ma, Rain sudah Rindu dengannya" Haechan dan sang suami tersenyum

"Baiklah ayo sarapan setelah itu kita berangkat" ucap sang kepala keluarga Jung Jaehyun 

Seo Rain, ah bukan Jung Rain  kini dia  tumbuh dengan sangat baik dan juga tampan seperti sang ayah dan kini  Rain juga  sudah berusia 17 tahun dia sudah duduk di bangku SMA

Seo Rain, ah bukan Jung Rain  kini dia  tumbuh dengan sangat baik dan juga tampan seperti sang ayah dan kini  Rain juga  sudah berusia 17 tahun dia sudah duduk di bangku SMA

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Rain Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang