CeklekBunyi pintu ruangan terbuka seakan ruangan sangat sepi dan hening, seketika Sylla diam mematung saat melihat semua orang berdiri didekat ranjang rumah sakit tempat dara berisitirahat.
Perasaannya sudah tidak enak lagi saat melihat dara tantenya yang sudah diselimuti kain putih menutupi semua badannya,pikirannya terombang ambing tidak jelas,
Ngga mungkin! Ini ngga mungkin!! Batin Sylla saat menebak bahwa kain tersebut hanya digunakan untuk orang yang sudah pergi selamanya
Dunia seakan menjadi gelap,badannya seakan mati rasa tak bergerak
"Maaf kami sudah mengobatinya semaksimal mungkin tetapi beliau tidak bisa diselamatkan"tutur dokter yang kemudian pergi meninggalkan ruangan itu
Moniq berlari memeluk Sylla seketika ia berharap temannya bisa tabah kehilangan tantenya,walaupun dirinya juga sangat sedih
"Lo yang sabar ya syll,semua sudah kehendak Allah"tutur Moniq
Dengan berat hati Sylla mencoba membuka kain putih yang menutupi badan dara,perlahan lahan ia buka menampakan wajah dara yang sangat pucat pasi tak bernyawa
Ia tak menyangka bahwa akan kehilangan tantenya secepat ini,Sylla berharap semua hanyalah mimpi
"Tan-tante ngga boleh pergi"parau Sylla seraya memeluk erat tantenya"Tante harus bangun!,Sylla tau Tante pasti kuat Tante ngga boleh pergiii"
"Lo harus bisa iklas"ucap erfan yang berada dibelakang Sylla
Tangis Sylla pun pecah,ia berharap tantenya bisa kembali namun na'as tuhan berkehendak lain
Erfan sebisa mungkin memeluk Sylla memberikan ketenangan padanya saat mengetahui Sylla yang seketika tak berdaya"Hikss hikss Fan tan-tante belum per-pergi"gumam Sylla disela tangisnya"fan ja-jawab gue Tante belum pergi kanan"ucapnya lagi
"Lo harus bisa iklas"
"Gue ngga rela! Harusnya gue yang pergi bu-bukan Tante hikss"
"Lo ngga boleh ngomong gitu"
Begitu sakit apalagi saat menyadari bahwa orang yang kita sayang akan meninggalkannya secepat ini,baginya dara adalah dunianya tetapi semua telah runtuh seketika
Ia pikir tantenya hanya meninggalkannya untuk beristirahat sejenak namun semuanya berubah bahwa dara akan beristirahat untuk selamanya
Ia hanya meninggalkan tantenya sejenak tetapi ketika pulang semua berubah, secepat inikah tantenya pergi? Tetapi semua sudah kehendaknya
Disaat pemakaman dara pun Sylla masih mengeluarkan air mata,semua yang melihat itu menjadi ikut sedih apalagi Sylla yang nampak ceria sekarang bagaikan daun yang runtuh dari pohonnya
"Makasih yah kalian udah nemenin gue"ucap Sylla yang diiringi senyum dari bibirnya,lebih tepatnya senyum getir
"Jangan nangis lagi yah gue tau Lo pasti kuat kok"ucap Moniq sembari menepuk nepuk pundak sylla memberi kekuatan,sedangkan Sylla hanya membalas dengan senyuman
"Iya syll,kita ada disini kok buat Lo"sahut suniSeketika Sylla langsung memeluk sahabatnya itu, betapa ia sangat beruntungnya memiliki sahabat seperti mereka ada disaat dirinya terpuruk
"Kita juga ada disini buat Lo kok"cletuk Agra dari arah belakang
"Iya syll kita bakal ada buat Lo"timbrung Gavin
"Makasih juga yah buat kalian"tutur Sylla"dan makasih fan"lanjutnya seraya tersenyum pada erfan
KAMU SEDANG MEMBACA
relationship syllaa
Teen FictionHanya sebuah anak yang mengharapkan kasih sayang orang tuanya, Sungguh mulia harapannya yaitu bahagia dalam dunia,tetapi dunia tak mengizinkannya hancurnya keluarga serta percintaan menjadi hal yang sangat dibenci dalam hidupnya Air mata adalah tema...