Hallo guys.
Jangan lupa vote dan commentnya ya🤗👍
Happy reading. . .
Sohyun membaca tanpa minat arsip pasien yang ada ditangannya. Tak seperti biasanya pikirannya kini tidak fokus dengan apa yang ia kerjakan. Ada hal lain yang mengganggu pikirannya. Apalagi jika bukan kalimat yang keluar dari mulut Jungkook.
Pria Jeon itu musuh Taehyung lalu untuk apa Jungkook ingin melindunginya? Bukankah seharusnya pria itu menganggapnya musuh? Seharusnya Jungkook membencinya seperti kilatan benci saat pria itu mendengar nama Jungkook.Berulang kali Sohyun menghela nafas beratnya. Punggungnya ia rebahkan pada sandaran kursi. Sebelum bertemu dengan Taehyung hidupnya jauh lebih normal. Kini semua yang membingungkan perlahan mengusik ketenangannya. Ia tidak ingin terlibat lebih jauh dengan Taehyung tapi keadaan seolah mendorongnya untuk mengetahui lebih banyak tentang pria itu, dan kini bertambah satu orang lagi yang mengganggunya. Jeon Jungkook.
Harus dari mana ia mencari tahu? Omong-omong ia sangat membenci apa yang dilakukan saat ini. Tertarik dengan orang asing disekitarnya itu bukanlah Han Sohyun.
BIP~~
Sebuah pesan masuk membuyarkan pikirannya. Sohyun dengan cekatan menarik ponselnya.
Kim Taehyung’s message
Aku menunggumu dilobi. Kita makan siang bersama.
Ekor matanya melirik jam yang melingkar indah ditangannya. Pukul dua belas lewat sepuluh menit. Jelas sudah masuk jam makan siang dan pria itu dengan kesibukan yang padat menunggunya dilobi. Tsk!
@Lobi rumah sakit
Didalam Hyundai hitamnya, dengan wajah bosan sesekali ekor mata Taehyung melirik kedalam rumah sakit. Tempat ini terbilang sepi, tak banyak orang yang berlalu lalang. Tentu saja karena ini ‘rumah sakit’ yang berbeda dari yang lain. Dia heran kenapa bisa Sohyun betah bekerja ditempat seperti ini.
Dingin, menyeramkan, penuh tantangan. Jika dipikir-pikir, tiga hal itu sangat mirip dengan kepribadian Han Sohyun. Dia wanita yang sangat dingin. Sisi gelapnya yang penuh ambisi dan dendam membuatnya terlihat mnyeramkan. Tantangan itu berlaku untuk semua orang yang dekat dengannya. Karena harus memutar otak mereka mencari banyak kata untuk memulai pembicaraan dengan gadis itu.
Fokusnya berganti pada suara nyaring sirine ambulan yang berhenti didepan mobilnya. Tak lama petugas medis lengkap dengan penutup mulut dan sarung tangan mereka membawa keluar bungkusan plastik orange yang bisa dipastikan terdapat mayat didalamnya. Dalam diam Taehyung bergidik membayangkan hari-hari Sohyun yang dia lewati dengan orang-orang yang sudah tidak bernyawa lagi. Gadis itu apa tidak memiliki rasa takut?
KAMU SEDANG MEMBACA
Wedding Contract [ R E M A K E]
Fanfiction[Attention! Remake From : Rizky Amiliana] Description : Saat sebuah takdir lama yang kembali terulang dimasa mendatang. Saat garis takdir telah ditentukan sekeras apapun mereka menentangnya pada akhirnya ikatan itu akan tetap terjadi. Saat skenario...