3

3.5K 875 442
                                    

How's your day?
Jangan lupa vote dan comment ya✨

000

Pembagian kamar sudah selesai, Satu kamar berisikan empat sampai lima orang. Entah ini keberuntungan atau tidak, semua anak ajaib itu satu kamar maksudnya tidak ada yang satu kamar dengan manusia biasa kecuali Jade. Di kamar satu, ada Sujin, Junseo, Haru, dan Jaehan.

"Eh eh tau enggak?!"heboh Jaehan lompat dari kasur milik Haru yang berada di bagian atas.

" Kaya lagi akrobatik aja,"komentar Junseo yang sedang menggosok gigi nya.

" untung enggak keseleo, sebenarnya kan bang Jaehan ini jago kalau diatas tanah tapi harus ada sayap."kata Sujin sedang merapihkan baju nya.

" enggak peduli lah, pengen pulang. Disini enggak enak, enggak bebas."kata Haru.

" telpon aja Raja Werewolf buat jemput anak manja kaya lu."balas Junseo.

" HEYYY! sudahi perdebatan ini kawan kawan. Gua bawa berita penting,"ujar Jaehan.

Walaupun sedikit terpaksa, semua lelaki tersebut berjalan mendekati Jaehan. Kemudian dengan wajah yang dibuat seheboh mungkin, Jaehan bercerita tentang apa yang ia ingin katakan.

" Jiyun, udah dapet mate loh! Di umur sembilan belas tahun dia udah dapet mate!"

"bapak nya ketemu mate umur sepuluh tahun."sela Haru.

" eh kok tau?"tanya Sujin.

" tau, Bang Jiyun nya sendiri yang kasih tau."

"terus apa yang penting woy?"jengah Haru.

" mate nya lemah, cover nya doang tapi."

"maksudnya bang?"tanya Junseo.

" ya lo kaya gak tau Jiyun aja, dia tuh langsung gercep sama si? Aduh anjim, gua lupa namanya padahal gua tadi ikut nemenin Jiyun."

" udah lah, itu urusan bang Jiyun sama Mate nya. Ngapain kita urusin."kata Sujin.

" eh betul juga,"

Karena sudah tidak ada yang menarik, Jaehan pergi ke balkon kamar nya. Yap, walaupun mereka tinggal di asrama sekolah tapi fasilitas nya seperti hotel. Bedanya, disini tidak memperbolehkan ada smartphone. Jadi, tanpa Jaehan, Haru, Junseo, dan Sujin menonton film dari proyektor besar yang di sediakan.

Di balkon, Jaehan masih terdiam. Ia mencoba menghitung sudah berapa hari terlewat dalam satu bulan. Fyi aja, Jaehan ini diam diam sudah mengaktifkan seluruh kekuatan Guardian didalam diri nya. Jaehan juga enggak ngerti sama Yeonjin yang kaga aktif aktif kekuatan Demon nya.

"eh apa tuh anjing?!"

Bola mata Jaehan membulat kala ia melihat sesuatu dari rumah kaca yang jaraknya tak jauh dari kamar nya. Jaehan tidak bisa melihat dengan jelas karena rumah kaca tersebut gelap, ia hanya melihat bayangan nya. Seperti satu tubuh yang tiba tiba terbelah menjadi dua.

Generation Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang