Bad Girl Transmigrasi [✔]

3 ☆

Tidak terasa bahwa sekarang sudah memasuki jam istirahat.

Banyak siswa siswi yg menunggu bel istirahat berbunyi.

Ting tong ting tong..... (Anggap aja suara bel:v)

"Buk!!!! Udah jam istirahat!!" Teriak siswa siswi jengah saat guru dikelas masih menerangkan materi.

"Eh? Apa? Oke anak anak!! Pembelajaran kita sampai disini dulu, Nanti kalian belajar dirumah ya!! Besok kita ulangan Matematika! Ingat! Jangan banyak main, jangan berpacar--"

"Aelah buk, ini udah jam istirahat lhoo! Masa ibuk masih mau ceramah padahal udah jam istirahat, ntar belnya keburu bunyi! " Teriak salah satu siswa yg duduk di pojokan depan.

"Eh iya iya... Maklum ibuk. Yaudah jangan lupa Besok ulangan!" Ucap bu Lati memperingati siswa kelas 11 IPA 4 bahwa besok ulangan.

"Okeee buuukk!!!" Ucap para murid bersamaan.

"Kalau begitu sampai jumpa lagi anak anak!! "

Setelah bu Lati keluar kelas, semua murid mulai berhamburan keluar untuk pergi ke kantin.

Kantin yang tadinya kosong kini sudah dipenuhi oleh semua murid SMA TUNAS BANGSA.

Tak mau ketinggalan, Klara pun juga langsung pergi ke kantin. Sebab ia tidak makan pagi tadi, ia hanya makan bekal dari bi ina yg berisi sepotong roti dan mentega, dan juga air minum.

Tapi sebelum ia pergi ke kantin, ia mampir dulu ke toilet. Karena sedaritadi dia tidak bisa menahan panggilan alamnya.

Klara berjalan terbirit-birit karena tidak tahan, sampai sampai dia tidak sadar kalau dia menabrak seseorang.

Bruk!!

"Ugh... Maaf maaf, gue gak sengaja. Gue pergi ke toilet dulu soalnya gue udah gak tahan. " Ucap Klara sambil memegangi perutnya.

"Eh iya iya. Tapi lo mau kemana? Lo ke toilet? Mau bareng gue aja gak? Gue juga sedang mau ke toilet. Soalnya gue gak tau dimana letak toilet nya. " Tanya siswi tersebut pada Klara.

"Eh bolehh ajah yuk! Gue udah gak tahan! " Ucap Klara sambil menarik tangan gadis itu.

"Iye iye sabar napa. Jangan tarik tarik juga aelah bambang! "

"Berisik deh! Udah ikutin aja!"

"Dih galak amat lo!"

"Bodo."

Mereka pun berlari bersama sambil berpegangan tangan.

Bahkan banyak mata memandangi mereka karena banyak siswa-siswi yg lewat di koridor Koridor kelas untuk menuju ke kantin.

Tapi tokoh utama yg sedang di pandang pun hanya mengabaikan tatapan mereka.

Setelah mereka sampai ke toilet, Klara langsung masuk dan menutup pintu toilet.

Dan Gadis tadi membasuhkan tangannya di kran air.

Gadis tadi hendak pergi, tapi ia merasa enggan dan hanya menunggu Klara sampai ia sudah selesai dg panggilan alamnya.

Gadis itu ingin pergi ke kantin bersama Klara.

Setelah menunggu beberapa menit, pintu toilet pun terbuka.

Krieet..

Terdapat wajah lega di wajah Klara karena ia sudah selesai membuang hajatnya.

Klara pun membasuh kan tangannya ke air kran tanpa ia sadari bahwa ada gadis yg ia bawa tadi sedang menunggunya.