Jisoo X Jackson ( END )

16☎

" apa kau baru saja menolak ku? "

Tanya Jackson menatap kedua manik Jisoo yang ada di hadapannya. Lain halnya dengan Jisoo yang merasa terintimidasi dengan tatapan elang Jackson, bukannya Jisoo menolak sentuhan Jackson hanya saja ia malu.

" a-aku malu Jackson " - cicitnya.

" baiklah aku tidak akan memaksa mu "

Ucap Jackson setelah itu ia kembali menyambar bibir berbentuk cherry milik Jisoo dan melumatnya dengan sangat rakus. Hingga membuat Jisoo mati-matian menahan suaranya agar tidak keluar karena ciuman Jackson yang begitu memabukkan.

Jisoo mengerjapkan kedua matanya saat merasakan ciuman Jackson berpindah ke lehernya, ia langsung mendorong pelan pundak Jackson.

" jangan membuat tanda di leher Jackson " - tolak Jisoo yang tidak ingin  Lisa dan Rose nantinya bertanya-tanya.

" kenapa? ah kau pasti tidak ingin Jinyoung melihatnya " - ucapnya asal.

" kenapa kau membawa Jinyoung? "

" ck sudahlah " - ucap Jackson keluar dari kolam, meninggalkan Jisoo yang masih berada di dalam kolam dengan kedua tangannya yang memegang erat tepian kolam.

" Jackson " - panggil Jisoo sembari mencoba keluar dari kolam renang,
ia hampir menangis karena tidak bisa melewati tepian kolam yang tinggi.

Jisoo berhasil menaikan salah satu kakinya di atas tepian kolam renang, tapi saat ia akan mengangkat tubuhnya ia kehilangan keseimbangan dan berkhir tercebur kedalam kolam.

Byurrr

Jackson yang belum sepenuhnya masuk kedalam villa, ia langsung berbalik saat mendengar percikan air.  Ia merasakan kakinya lemas, melihat Jisoo yang berusaha berenang tapi beberpa kali tubuhnya tenggelam ke dasar kolam.

Dengan cepat Jackson masuk kedalam kolam renang, menarik Jisoo yang tubuhnya hampir tenggelam.

" uhuk " - Jisoo terbatuk saat tubuhnya kembali muncul ke permukaan.

" Jisoo " - panggil Jackson menepuk pelan pipi Jisoo yang saat ini terlihat sangat pucat. Ia langsung mengangkat tubuh Jisoo keluar dari kolam.

" hikss " - isak Jisoo, bahkan tubuhnya bergetar hebat dan Jackson di buat panik melihat kondisi Jisoo saat ini.

" maaf Jisoo "

Jackson langsung menggendong tubuh Jisoo, membawanya pergi menuju ke kamar gadisnya.

" duduklah, aku akan menyiapkan air hangat untuk mu mandi " - setelah itu ia masuk kedalam kamar mandi Jisoo.

Setelah selesai menyiapkan air hangat, tenggorokan Jackson teras kering saat melihat Jisoo yang sedang duduk di pinggir ranjang dengan tatapan kosong.

" Jisoo " - panggilnya.

" mianhe Jackson "

" kenapa kau yang meminta maaf? Seharusnya aku yang meminta maaf pada mu Jisoo " - ujar Jackson sembari menggenggam lembut tangan Jisoo.

" mianhe malam itu aku berbohong "

Jisoo memang sudah memutuskan untuk jujur kepada Jackson, rasanya sakit saat Jackson terus mengabaikan nya. Ia yakin Jackson bersikap seperti ini pasti karena pembicaraan mereka berdua semalam soal Jinyoung.

" tentang Jinyoung? "

" dulu Jinyoung memang menaruh perasaan lebih pada ku, tapi aku hanya menganggapnya sebagai teman "

Jackson terkekeh mendengar penjelasan Jisoo, ternyata tebaknya memang benar. Tapi kenapa Jisoo tega membohonginya.

" jadi alasan mu melarang ku membuat tanda di leher karena kau tidak ingin melukai perasaan Jinyoung "