33

1.2K 126 12
                                    

.
.
.

Setelah acara concert virtual telah selesai di adakan, keempat member blackpink mendapatkan waktu libur beberapa hari untuk mengembalikan staminanya karena sudah bekerja keras untuk menghibur para blink.

Malam ini, Jisoo menunggu kehadiran Jackson yang akan menjemputnya. Mereka berdua akan melepas rindu.

Tak butuh waktu lama mobil hitam yang sangat familiar berhenti di hadapannya lalu Jisoo langsung memasuki mobil tersebut.

" are you ready? "

" i'm ready! " - ujar Jisoo yang telah duduk di samping Jackson.

" kita akan kemana? "

" sungai han bagaimana? " - tanya Jackson tanpa melihat wajah Jisoo.

" tak masalah asalkan kau selalu bersama ku " Jisoo terlihat sangat bahagia, bahkan sepanjang perjalanan menuju sungai han senyumnya tak pernah hilang hingga tak menyadari perubahan ekspresi wajah Jackson.

Selama perjalanan Jisoo tak henti-hentinya berbicara ia tak pernah ke habisan topik pembicaraan saat bersama Jackson, lalu ia menceritakan kesehariannya kepada kekasihnya.

Hingga mobil yang di tumpanginya telah sampai di sungai han, tak banyak orang yang berlalu lalang mungkin karena sudah tengah malam.

" kajja " - ujar Jackson yang lebih dulu keluar dari mobil, di susul Jisoo yang mengukutinya dari belakang.

" ouch sangat dingin " Jisoo mengusap lengannya saat udara dingin menerap tubuhnya, hingga mengundang perhatian dari kekasihnya.

" mian tak seharusnya aku membawa mu ke sini " - ujar Jackson memeluk tubuh Jisoo dengan erat.

" aniya, aku sangat senang " kedua tangan Jisoo melingkar sempurna di pinggang Jackson, ia semakin merapatkan tubuhnya mencari kehangat dalam dekapan kekasihnya.

" Jisoo-ya " - panggil Jackson sembari mendorong pelan pundak Jisoo hingga ia bisa melihat jelas wajah kekasihnya yang begitu cantik tanpa polesan make up sedikitpun.

" wae? " - tanyanya bingung melihat wajah Jackson yang begitu serius.

" aku ingin mengakhiri hubungan ini "

Kedua mata Jisoo mengerjap tidak percaya, saat ini juga ia berharap kehilangan fungsi pendengarnya dari pada mendengar kalimat yang ia benci keluar dari mulut kekasihnya.

" apa kau sedang bercanda? "

" tidak, mari akhiri semuanya "

" wae? apa aku melakukan kesalahan? "

" tidak sama sekali " - jawabnya hingga mengundang tawa Jisoo.

" lalu apa alasan mu ingin mengakhiri hubungan ini? " - tanya Jisoo yang berusaha menahan emosinya.

" aku hanya ingin " - jawabnya tanpa melihat kedua manik Jisoo, membuat Jisoo tersenyum getir.

" itu artinya tak ada alasan aku menyetujui keputusan mu "

" walau kau tak setuju dengan keputusan ku, aku akan tetap mengakhiri hubungan ini "

" kenapa kau ingin sekali mengakhiri hubungan ini? apa kau menyukai yeoja lain? Katakan! " Jisoo tidak bisa lagi menahan emosinya, bahkan kedua matanya sudah berkaca-kaca.

" jika aku mengatakannya apa kau menyetujui keputusan ku? " - tanyanya yang begitu tenang, hingga membuat Jisoo merasakan dadanya terasa sakit.

" katakan " - ujar Jisoo yang terdengar bergetar saat mengucapkan kalimatnya

Jisoo X Jackson ( END )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang