13☎

2.8K 162 6
                                    

Sinar matahari pagi ini sangat cerah mengiringi ketiga gadis yang saat ini sedang ada di dapur untuk memasak sarapan paginya. Sebenarnya hanya dua orang yang sedang memasak, karena sang maknae hanya merecoki pekerjaan unnie nya siapa lagi kalau bukan Lisa.

" yak Lisa pergilah duduk dan tunggu di meja makan, aishh kau ini " - ujar Rose yang sudah jengah melihat kelakuan Lisa yang terus saja mengganggunya.

" lihatlah Jisoo unnie, Rose sangat cerewet sekali seperti ibu-ibu " - adu Lisa kepada Jisoo yang sedang fokus menumis sayuran di wajan.

Jisoo hanya memperhatikan mereka berdua sekilas, jika ia meladeni ucapan adik-adiknya yang ada masakannya tidak akan pernah selesai.

" yang benar saja Lisa kenapa kau memotong daging ini dengan bentuk aneh, yang ada kita tidak nafsu untuk memakannya "

Ujar Rose melihat daging yang sebelum nya segar, kini berubah mengenaskan karena ulah adiknya yang tidak tahu cara memotong daging.

" salahkan saja diri mu sendiri saat aku bertanya bagaimana cara memotong daging kau malah mengacuhkan ku "

" unnie " - rengek Rose kepada Jisoo karena ia kalah debat dengan Lisa.

" sudahlah kalian berdua duduk saja dan tunggu di meja makan " - ucap Jisoo mencoba menengahi adik-adiknya.

" ne unnie " - Rose segera keluar dari dapur di ikuti Lisa di belakangnya.

Saat Jisoo sedang fokus memasak, ia di kejutkan dengan kehadiran Jackson yang sudah berdiri di sampingnya.

" kenapa kau memasak sendiri? "

" aku menyuruh Lisa dan Rose untuk menunggu di meja makan karena mereka berdua terus beradu mulut "

" biarkan aku membantu mu "

" kau bisa memasak? "

" tidak " - jawab Jackson singkat.

" yasudah tidak usah yang ada kau membakar dapur ini " - ejeknya.

Cup

Jisoo melirik tajam ke arah Jackson yang hanya menampilkan cengiran konyolnya, apa Jackson tidak takut jika ada yang mempergoki perbuatannya.

Cup

" berhenti Jackson "

ujar Jisoo memperingati Jackson yang terus memberikan kecupan singkat di pipinya. " kenapa kau terlihat kesal? aku hanya ingin mencium kekasih ku "

Jisoo menahan nafasnya mendengar kalimat kekasih yang Jackson ucapkan.

" pergilah ke meja makan "

" kenapa kau mengusir ku? "

" kau mengganggu " - ucap Jisoo bohong, apa Jackson tidak tahu jika sekarang Jisoo tengah menahan debaran hebat di jantungnya.

" apanya yang menggangu? sedari tadi aku hanya diam saja di sini " - belanya.

Jackson pabo! Jika kau terus berada di sini tidak baik bagi kesehatan jantung ku - ucap Jisoo dalam hati.

" berhenti melamun Jisoo, perhatikan masakan mu kalau tidak ingin gosong "

Jisoo langsung tersadar dari lamunan nya, lalu ia kembali berkutat dengan masakannya. Tidak berapa lama ia sudah menyelesaikan masakannya dan tentu saja dengan Jackson yang terus mengekorinya.

" bantu aku membawa ini " - ucap Jisoo sembari menatap beberapa piring yang sudah penuh dengan lauk makanan.

Jackson langsung membawa piring tersebut tanpa protes sedikitpun. Lalu mereka berdua pergi menuju meja makan yang sudah ada JB, Bambam, Rose dan Lisa.

" kajja kita makan " - ucap Jisoo sembari meletakan piringnya yang berisi lauk makanan di meja. Lalu ia duduk berhadapan dengan Jackson.

" selamat makan " - ujar Lisa yang langsung melahap makanannya.

" wah  aku tidak menyangka bisa menikmati makanan seenak ini "

Jisoo tersenyum mendengar Bambam yang memuji masaknya, mereka semua telihat sangat lahap menikmati makanan hasil masakannya.

" memangnya di droom oppa tidak memasak? " - tanya Lisa yang melihat Bambam begitu sangat lahap.

" aku dan member lainnya hanya memesan makanan cepat saji, karena di antara kami tidak ada yang bisa memasak. Sebenarnya Jackson hyung sedikit bisa memasak telor "

" walaupun telornya gosong " - imbuh Bambam di akhir kalimatnya yang membuat mereka semua tertawa kecuali satu orang yaitu Jackson.

" itu juga karena kau yang memaksa ku untuk memasak, dasar bocah "

" ne hyung berhentilah memangil ku dengan sebutan bocah " - protesnya.

" aishh kalian ini sudahlah diam dan nikmati makanan mu " - ujar JB kepada Bambam dan Jackson yang terus memperdebatkan telor gosong.

Sedangkan ketiga member Blackpink hanya memperhatikan sunbenimnya yang terlihat sangat menggemaskan saat berdebat seperti ini.

.
.
.

Setelah sarapan pagi ketiga member Got7 saat ini sedang bersanti di ruang tengah dengan Jackson dan Bambam yang sedang bermain game di ponsel nya masing-masing.

" Jack, Bam aku pergi dulu menjemput Jinyoung " - ucap JB yang membuat kedua orang tersebut sedikit terkejut.

" Jinyoung hyung akan kemari? kenapa hyung tidak memberi tahu ku " - tanya Bambam yang tidak tahu.

" mian aku lupa memberi tahu mu, yasudah aku berangkat sekarang. kalian berdua tetaplah di villa jangan keluar sembarangan " - pamit JB yang hanya di angguki Bambam.

" liburan kita akan semakin ramai, benarkan hyung? " - tanya Bambam kepada Jackson yang hanya diam saja.

" hyung " - panggilnya.

" Jackson hyung " - ucapnya dengan suara yang cukup keras.

" ck aku tidak tuli! "

" ken-"

" Bam " - panggil Jackson memotong kalimat yang Bambam ucapkan.

" kenapa hyung? "

" dulu Jinyoung dan Jisoo sempat dekat bukan? " - tanya Jackson penasaran.

" ah iyah aku baru ingat, Jinyoung hyung memang sempat dekat dengan Jisoo nuna karena mereka pernah menjadi rekan kerja saat menjadi mc "

" apa mereka punya hubungan? "

" aku tidak tahu hyung, kenapa kau menanyakan hal itu pada ku? "

" aisshh tinggal jawab saja "

" aku harus menjawab apa hyung? aku memang tidak tahu " - kesalnya.

" ck " - Jackson berdecak mendengar jawaban Bambam yang sama sekali tidak membuatnya puas.

Sedangkan Bambam kembali memainkan gamenya di ponsel.

Apa Jisoo dan Jinyoung sempat memilik hubungan? Hal tersebut bisa saja terjadi karena dulu mereka sering bertemu dan kemungkinan besar salah satu dari mereka memiliki perasaan lebih atau mereka berdua memiliki perasaan yang sama? - pikir Jackson

" aisshh! aku bisa gila! " - teriak Jackson yang merasakan kepalanya pening karena pemikirannya sendiri.

" astaga hyung kau mengejutkan ku "

Ucap Bamba sembari mengelus bagian dadanya yang terkejut. Akhirnya hyung menyadari dirinya gila - ucap Bambam yang hanya berani mengatakannya di dalam hati, tentu saja karena ia tidak ingin mendapatkan bogeman dari hyungnya itu.

.
.
.
🔖

Jangan lupa vote

Jisoo X Jackson ( END )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang