Yibo mengurus surat pengurusan anak adopsi dengan pemilik panti. Sementara Zhan pergi bersama si kembar membereskan barang mereka. Tak lupa mereka berpamitan dengan teman-temannya.
Sizhui dan Jingyi tak tahan ingin menangis karena berpisah dengan semua temannya. Mereka saling berpelukan hingga akhirnya keduanya meninggalkan panti. Dengan mata yang sembab keduanya duduk di kursi belakang.
3 orang asing menjadi bagian dari rencana gilanya. Xiao Zhan tak apa karena dia setuju, sedangkan dua anak itu bagaimana nasibnya setelah semua selesai? Perlukah mereka kembali ke panti asuhan?
Yibo menoleh pada Zhan yang asik sendiri memperhatikan jalan raya. Hanya diam saja namun ia terlihat cantik layaknya wanita.
“Zhan tadi kamu belanja apa?” Tanya Yibo mencairkan suasana di mobilnya yang penuh keheningan.
“Hanya membeli telur, daging, roti, sosis dan beberapa sayuran, dan jus jeruk.” Jawab Zhan menaikan alisnya heran kenapa Yibo menanyakan hal itu.
“Kita ke pusat perbelanjaan dulu untuk belanja.” Ucap Yibo lalu agak berbalik kebelakang saat berhenti di dekat lampu merah. “Belilah yang kalian inginkan.”
Sizhui dan Jingyi mengembangkan senyum ini pertamakalinya mereka ke pusat perbelanjaan.
Sampai di pusat perbelanjaan Yibo memarkirkan mobilnya. Zhan keluar lebih dahulu membukakan pintu untuk kedua anak mereka. Sizhui turun terlebih dahulu namun Jingyi masih saja diam didalam mobil.
“Jingyi kenapa?” Tanya Zhan yang masuk kedalam mobil agar Jingyi mau keluar.
“Mama..” Panggil Jingyi menarik pakaian Zhan.
“Iya sayang?”
“Pangku aku.” Pinta Jingyi.
“Jingyi!” Ucap Sizhui menegurnya.
“Tak apa Shizui. Sini..” Zhan lalu menarik Jingyi kedalam pelukannya agar mudah memangkunya.
“Memangnya kamu kuat?” Tanya Yibo melihat tubuh Zhan yang lebih kurus dan ramping layaknya wanita.
“Kau meremehkan ku.” Zhan lalu perlahan mengangkat tubuh Jingyi, memangkunya seperti koala.
Jingyi memeluk leher Zhan dan menghirup aroma Mama barunya yang terasa sangat nyaman. Jingyi merasa hangat dan bahagia bisa memiliki Mama yang baik sepeti Zhan.
“Mama, maaf Jingyi merepotkan mu.” Ucap Sizhui meminta maaf atas kelakuan adiknya.
Zhan sendiri sebenarnya kaget kenapa Sizhui tiba-tiba meminta maaf. Ia melihat kearah Yibo yang sama herannya.
Yibo berinisiatif untuk memangku Sizhui sama seperti Jingyi. Yibo mendekat pada Sizhui dan memangkunya tanpa memberitahu Sizhui. Shizui langsung memegangi Yibo sebab takut terjatuh.
“Kamu juga Papa pangku.”Ucap Yibo langsung memangku tubuh kecil Sizhui.
“Papa..” Sizhui agak memerah ketika dipangku Yibo, ia terlihat sangat malu namun mengemaskan dengan wajah yang agak memerah.
Yibo dan Zhan yang sama-sama memangku anak lalu masuk ke pusat perbelanjaan yang ternyata cukup ramai sebab weekend. Yibo menurunkan Sizhui yang sudah tak ingin dipangku olehnya yang terus memintanya untuk diturunkan.
Yibo menarik troli dan meminta Zhan untuk meletakan Jingyi di dalam troli. Jingyi sedikit takut ketika duduk diatas troli yang bergerak-gerak, Zhan langsung menerangkannya kalau ia tak akan jatuh.
Mereka lalu masuk kedalam, dengan Sizhui yang kini dituntun Zhan dan Yibo mendorong troli dengan Jingyi. Yang pertama dipilih adalah bahan makanan. Yibo lalu memilih buah buahan sedangkan Zhan dan Sizhui memilih sayur.
KAMU SEDANG MEMBACA
Fake Family 「 Yizhan 」- END di pdf
FanfictionWang Yibo harus menikah untuk menjalankan perintah dari orang tuanya meneruskan keturunan keluarga Wang. Selama 7 tahun dia harus sudah mendapat keluarga beserta anak. Tapi karena workaholic membuatnya tak sempat mendapat pasangan apalagi anak. Seb...
