Percakapan terakhir

206 26 4
                                    

Sepanjang perjalanan ke rumah sakit, mereka tertawa riang.Petra tertawa mendengar lelucon Levi hingga akhirnya mereka tiba di rumah sakit dan duduk di depan ruangan Ayah Petra

"Jadi bagaimana rekreasimu Petra?" tanya ayahnya keluar dari ruangan nya

Petra tertawa "menyenangkan ayah,ya kan Levi?"

"iya tentu om" jawab Levi

"ya Petra ...sebentar lagi kau akan dioperasi,ayah akan konfirmasi ke yang lainya" ayah Petra pergi meninggalkan Petra

Mereka berdua saling bercerita dengan menunggu ayah Petra kembali namun tiba-tiba petra merasa sesak napas.

Levi sangat panik.

"Petra, kau kenapa?" Tanya nya gelisah.

"Levi..." kata Petra lemah.

"Jangan berbicara, Petra!" kata Levi. "Istirahatlah!"

Melihat muka Petra yang pucat, Levi benar-benar ketakutan.

"Petra jangan berbicara lagi!" kata Levi. "Sebentar lagi ayahmu akan datang! Bertahanlah!"

Petra menggenggam tangan Levi. "Levi, aku rasa waktuku telah tiba. Jangan sedih. Aku yakin kau akan baik-baik saja karena kaulah satu-satu nya teman terbaikku."

Setelah itu Petra tidak sadarkan diri.

"Petraaa!!!!" Levi menjerit keras dengan menepuk pipi Petra berharap dia masih sadar.

Levi berlari mencari suster terdekat untuk mengatasi Petra

Tak lama kemudian mereka sampai mereka membawa Petra langsung ke ruang operasi. Setelah satu jam, ayah Petra keluar dari ruang operasi dengan menangis

Levi tidak percaya Petra sudah tiada. Satu jam yang lalu mereka berdua masih tertawa gembira. Kini Levi tidak bisa mendengar tawa gadis itu lagi.

Para suster membawa tubuh Petra keluar dari ruang operasi,Levi langsung menghampiri nya. Petra terlihat seperti sedang tidur.

Levi meraih tangan Petra dan menangis tanpa suara.

"apakah tidak ada keajaiban disini untuk dirimu hidup kembali Petra?kau sudah berjanji loh untuk selalu bersamaku...mana janjimu,kenapa kau meninggalkan aku begitu saja?" tanya Levi dengan suara lemah

Only You [LEVI X PETRA] (end)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang