Comeback (gxg)

17. I'm a human too

Liburan sekolah telah berakhir dan sekarang semester genap telah mulai juga banyak murid murid yang masih bermalas malasan di kelas karena efek libur sekolah

Berbeda dengan Triana yang pagi pagi sudah membuat ulah di sekolah, apa yang dia perbuat barusan? Melanggar guru dan berkata kasar kepada guru fisika

Celine menepuk dahinya pastah kemudian menarik Triana ke ruang osis pagi pagi di hari pertama kembalinya sekolah.

"Selamat pagi ketos....." cengir Triana sok polos di depan Pacarnya yang kembali menjadi ketua osis di sekolahnya tersebut.

Kenapa si Celine bisa jadi ketos? Padahal masih di kelas X? Okey mari kita jelaskan

Jadi Celine dan Triana tidak bersekolah di sekolah Swasta biasa dan yayasan serta ajaran mereka itu sedikit berbeda juga dengan peraturan sekolah hingga peraturan perengkutan osisnya.

Peraturan sekolahnya ya sebenarnya seperti peraturan sekolah biasa, namun bedanya di sekolah ini Murid tidak diperbolehkan mengganti baju seragam namun boleh mengganti celana atau rok.

Peraturan kedua yang berbeda adalah peraturan ini diperbolehkan membawa ponsel,laptop juga tab tetapi tidak boleh membawa tv ya pastinya. Hahahhaha

Peraturan ketiga yang berbeda yaitu perengkutan ketua osis dan wakil osis hanya terjadi 3tahun sekali. Pasti kalian pada bingung kenapa ya karena di sekolah ini sulit banget nyari orang yang tegas dan bisa ngatur kaya si ketos nih.

Peraturan keempat, dilarang berpacaran untuk kelas 10 kebawah. Ya! YANG INI TIDAK ADIL! 

Peraturan keempat,boleh diperbolehkan bawa mobil/motor sendiri tapi harus punya surat keterangan diijinkan orang tua.

Okey mari kita lanjut jahilin si ketos hehehheh.

"Here" dia menyerahkan dua double folio dan terdapat dua pen disebelahnya

"Tulis 'saya berjanji akan bersikap sopan kepada guru' " dikte ia kemudian aku tersinggung

"Ketos! Aku kan udah SMA bukan anak SD yang lagi belajar menulis. Kok hukumannya nyebelin gini sih?" Kesalku menggebrak meja di ruangan itu

"Pilih nulis ini atau lari lapangan waktu jam istirahat?" Tanya ia memberikan opsi kemudian aku terbingung. Karna dua duanya sama sama memalukan dilakukan

"I-iya deh yg p-pertama" kataku lalu duduk di hadapannya menulis hukuman Sd itu. Asem koe

Les mapel pertama telah habis tetapi aku tidak peduli dengan hal itu dan aku tetap menulis hukumanku dengan cepat.

Sesekali aku meregangkan otot jari jariku karna terlalu tegang. Ah dasar ketos.

Clik....

Drap.

Seseorang masuk dengan seragam rapi dan menyerahkan kertas berisi fotokopian pengumuman Hut kemerdekaan.

Aku mengintip diam diam pengumuman itu dan juga orang yang menyerahkan kertas itu menatapku daritadi.

"Udah bagus, makasih" ujar Ketos ke waketos tersebut kemudian dia permisi keluar dari Ruang osis segera.

Ketos mengecek beberapa lembaran pengumuman itu lalu dia bangkit dari kursinya berjalan keluar dari ruang osis. Aku yang melihatnya keluar dari ruang osispun penasaran dan keluar dari ruang osis juga.

Aku mendapatkannya berjalan di lorong kelas dengan tangan kiri memegang legang tangan kanan di belakangnya sambil memegang gulungan pengumuman itu.

"Ketos!"

"Hm" iya Celine sama sekali tidak terkejut karena sedari tadi dia mendengar langkah kaki Aku dari belakang.

"Kita mau kemana?" Dia menggerakkan dagunya ke kelas X-1