18. Iramizuya

1.1K 102 0
                                    


Bugh!

Buh!

Cik!

Dentuman pukulan terjadi di kelas X-4 semua kursi dan meja kelas telah berantakan teracak tidak beraturan.

"Heh! Lo semalam ngapainn sama Cece!" Seru laki laki dengan badan tinggi

"Ga ngapa ngapain! Lo sibuk! Tolol!" Kata cowo dengan baju yang dikeluarkan setengah kemudian mereka lanjut memukul satu sama lain.

Bagh!

"Baji-"

Emosi dan amarah kedua laki laki itu l berkobar lebih besar. Semua murid di kelas langsung keluar dari ruangan itu dan hendak melapor ke guru tapi sebelumnya kedua laki laki itu tidak ingin ada yang malaporkan hal ini ke guru

TUK!

Pintu kelas X-2 diketuk kuat oleh satu perempuan yang dikenal tegas, kemudian kedua laki laki itu berhenti berkelahi dan juga menatap perempuan itu bingung.

Secara langsung kedua laki laki itu cengar cengir di hadapan perempuan itu,ya perempuan itu adalah si ketos. Siapa lagi yang tegas disekolah ini kecuali Celine.

^Ruang Osis^

"Kenapa kalian berantem?" Tanya Celine dengan nada sedikit ditekan.

"Gapapa kok!" Serentak mereka dua.

"Jawab!" Tegas Celine sekali lagi kemudian laki laki dengan badan sedikit berotot itu menggarui tekuk lehernya yang tidak gatal.

"Ardian Adhlino Gavin!" Seru Celine marah kemudian laki laki yang ia maksud terdiam menunduk

"M-m-maaf" kata ardian dengan nada bersalah

"Kevin?" Sekarang giliran kevin yang ditanya oleh celine

"Maaf" jawab ia kemudian Celine menghembuskan nafas lelah

Clik

Drap

Pintu ruang osis terbuka dan terutup kembali oleh sosok perempuan dengan rambut dikuncit.

"Pagi ketos! Mereka kenapa?" Tanya Triana kepada pacarnya itu

"Berantem" jawab Celine menatap mereka dua datar.

"Oh.....kamu namanya siapa?" Tanya Triana kepada salah satu laki laki yang tidak ia kenal. Ya kevin pasti dia udah kenal

"Adrian" jawabnya singkat kemudian menatap Celine menyesal.

"Dri, masi pagi lo g-"

"Hukuman Awen lari lapangan 5 putaran sewaktu istirahat pertama, Hukuman Kevin jg sama tapi kevin di istirahat ke dua"

"SIAP KETOS!" Seru mereka dua memberi hormat lalu Triana gantian duduk di depan Celine

"Ciee pagi pagi uda dibuat kesal sama Anak anak. Btw kamu kenapa tadi panggil dia awen? Bukann-"

"Temen lama" potong Celine menulis surat hukuman milik Adrian & Kevin.

"Temen lama? Berarti kamu tau Adrian eh maksud aku si awen sama geng gengnya juga?" Tanya Triana penasaran meletakkan tasnya di meja Celine.

Comeback (gxg)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang