"Aku tidak percaya dia menolaknya. Leehi benar-benar menolak bersaksi saat dia tau yang sebenarnya.
Gila!"Jennie memberi secangkir teh hangat pada Hanbin, berusaha menenangkan pria yang sejak beberapa hari in mengomel dan meracau tentang Leehi yang menolak untuk bersaksi
"Mengubah kesaksian tidak semudah itu tuan Kim" ujar Jennie
Hanbin menyeruput tehnya, ia meletakkan cangkir itu diatas meja kemudian kembali berfikir
"Aku dapat mengerti posisinya" lanjut Jennie
"Aku sama sekali tidak mengerti" Hanbin menimpali
Jennie mengangguk anggukan kepalanya kemudian meraih jemari suaminya
"Aku sempat membicarakan hal ini dengan Rose dan Seungwan Unnie..." Jennie mencium punggung tangan Hanbin sebelum melanjutkan
"Dan aku setuju dengan Leehi.
Dia bisa dalam masalah besar jika ikut campur urusan mereka,
Dan aku ingin kau juga berhenti.
Benar yang dia katakan bahwa itu adalah urusan ayah dan anak,
Urusan kita dengan mereka sudah selesai meski tentu saja aku tidak setuju melihat Taehyung Oppa menjadi korbannya.
Tapi, itu lebih baik daripada kau yang jadi korbannya.
Setidaknya Taehyung Oppa adalah anaknya, penerus TH, tuan Tae Oh tidak mungkin berbuat lebih jauh lagi.
Jadi... bisakah kita berhenti?""Tidak" tegas Hanbin
Jennie menghela nafas berat kemudian melepaskan genggaman tangan Hanbin dengan kasar
"Oh ayolah!! Kita hidup dengan biasa saja tanpa perlu memikirkan urusan seperti itu!
Jangan terlalu terobsesi menjadi orang paling bersih di dunia""Apa katamu?
Siapa yang ingin menjadi orang paling bersih?
Aku hanya tidak suka melihat hal yang salah!" Hanbin menjadi kesal karna ucapan Jennie"Kemudian tutup matamu!
Kenapa kau berusaha membenahinya?" Saut Jennie yang tak kalah kesal"Ah. Jadi kau ingin aku hidup seperti orang-orang kotor itu?"
Jennie rasanya hampir gila, Hanbin terlalu keras pada dirinya sendiri dan Jennie tidak menyukai itu
"Apa tidak ikut campur merupakan sebuah kejahatan?
Aku hanya menyuruhmu berhenti dan lupakan saja tentang masalah mereka!""Ini bukan hanya masalah mereka, ini ada kaitannya dengan kita!!!" Hanbin tetap ngotot pada pendiriannya
"Lalu kau mau apa??!!"
Hanbin terdiam,
Tidak ada gunanya berdebat dengan Jennie, tidak menyelesaikan masalah juga."Aku mau keluar, cari angin" Hanbin langsung beranjak dari duduknya kemudian keluar rumah
"Pergi saja!! Dasar keras kepala!!" Teriak Jennie kesal
***
Ada pepatah yang mengatakan 'you get some, you lose some'.
Jika tujuan Hanbin mengakibatkan kehilangan, maka itu adalah harga yang memang harus dibayar.Hanbin menemui Taehyung secara rahasia di sebuah hotel dimana Taehyung tinggal untuk sementara.
"Jadi, kau tidak dipenjara dengan semua kasus itu?" Tanya Hanbin
"Oh, aku bukan tersangka, jangan khawatir.
Masih dalam tahap penyelidikan, meski begitu aku tak yakin si tua itu bisa memenjarakanku""Tapi nama baikmu jadi tercoreng kan?"
Taehyung tersenyum,
Ia tidak menyangka bahwa orang yang akan berada disisinya dalam posisi terendahnya adalah Kim Hanbin,
Orang yang sempat ingin ia jadikan tumbal demi hubungannya dengan Irene