Kalea Chalondra (END)

43. Terungkap

Halo teman-teman hari ini aku back lagi dengan cerita Xavier nih! Kalau kalian masih bingung baca cerita ini kalian bisa baca cerita aku yang "Married to my-ex twins" atau "Auristela" atau "Samira Wilkins" terlebih dahulu ya

Tapi kalau kalian mau kalian bisa baca ini langsung kok!

Cerita ini masih banyak kekurangan terutama Typo yang bertebaran, bantu aku ingatkan ya, bisa dengan cara comment di bawah

Happy Reading!!!

Gak komen, ceritanya gak di lanjut ah ☹️

Theodore dan Lusi mengarahkan kendaraan mereka menuju salah satu restoran yang berada di kawasan Jakarta

Restoran pilihan Lusi saat ini, sebenarnya makanan apa saja tidak masalah untuk Theodore

"Yuk"Ucap Lusi keluar dari Mobil Theodore

Mereka berjalan menuju restoran yang cukup mewah di salah satu kawasan Jakarta

"Theo"Panggil Lusi

"Iya?"Jawab Theodore

Lusi hanya tersenyum dan menggelengkan kepalanya, "Aku cuma mau jelasin kejadian beberapa tahun lalu"Ucap Lusi menghela nafasnya

"Pada saat itu gue sama Arga-"

"Udahlah Lus, udah masalalu, gak udah di bahas lagi, itu udah beberapa tahun yang lalu juga"Ucap Theodore pada Lusi

Lusi menganggukan kepalanya menatap Theodore, "Beruntung yang bakalan jadi cewe lo, Theo"Balas Lusi

Setelah menunggu beberapa menit, makanan milik mereka akhirnya sampai, makan dalam diam adalah jalan terbaik yang dilakukan Theodore saat ini

Mereka makan dalam keadaan tenang bahkan sesekali Theodore melirik ponselnya yang berada di atas meja

Kali saja Kalea mengajarinya untuk makan makanan dirumah, saat ini masih belum ada yang menggantikan posisi masakan Kalea selain bunda

Theodore tersenyum simpul mengingat kejadian pagi pada waktu itu ia memasuki kamar Kalea

"Kenapa?"Tanya Lusi menautkan alisnya

Theodore menggelengkan kepalanya menatap Lusi, "Gapapa"Balas Theodore

"Lo sudah punya pacar?"Tanya Lusi

Theodore menaikan salah satu alisnya, "Maaf, kalau gak mau jawab gapapa kok"Ucap Lusi melanjutkan makanannya

"Iya sudah"Ucap Theodore menganggukan kepalanya

'Sialan, saingan gue nambah'Batin Lusi

"Kenapa?"Tanya Theodore menatap Lusi yang terdiam

Lusi mengerjapkan kedua matanya dan tersenyum, "Gapapa, cewe itu beruntung"Balas Lusi dengan tatapannya pada Theodore

"Lo sendiri bagaimana?"Tanya Theodore pada Lusi

Lusi memakai makanannya dan mengidikan bahunya, "Masih ditemani dengan kesendirian"Jawab Lusi

"Tapi karier lo sudah di Puncak sekarang, Lus"Balas Theodore

Lusi menganggukan kepalanya seraya tersenyum, "Lo tau Theo? Penyesalan gue paling dalam saat ini adalah ketika gue pernah bego saat gue muda dengan berselingkuh dibelakang lo-"Ucap Lusi

Theodore hanya terdiam, ia tidak menjawab apapun atas penjelasan Lusi

"Gue salah waktu itu, gue terlalu terobsesi dengan Arga yang masih menjadi model"Ucap Lusi menghela nafasnya