Five

13 11 0
                                    

Bel pulang sekolah sudah berbunyi sejak 5 menit yang lalu taoi kelas Reyna belum juga bubar,sedangkan handphone Reyna sudah penuh dengan notif pesan dan panggilan tak terjawab dari Gilang.

10 menit kemudian....

"Oke anak-anak,sekian sampai sini dulu pembicaraannya"

"Assalammualaikum"

"Wa'alaikum salam"

Reyna langsung memakan tasnya dan berlari keluar kelas setelah pamit kepada teman-temannya.Reyna terus berlari di lorong sekolah yang tampak sepi sejak 10 menit yang lalu.

Sesampainya di rooftop,Reyna dapat melihat banyak kakak kelas yang tengah bercanda gurau sambil meroko namun ia tak mendapati keberadaan Gilang.

Salah seorang dari mereka menyadari akan kehadirannya dirinya dan memberitahu teman-temannya.Seketika candaan mereka terhenti ketika melihat seorang siswi cantik dan imut itu tengah menatap mereka.

"Eh ada cewek disini nih"ucap seorang siswa yang sedang memakan snack.

"Cantik juga"

"Berani banget tuh cewek,cewek lain mana ada yang berani walaupun datang berlima"

"Cari siapa?"tanya Nata dingin ditengah-tengah ucapan temannya.

"Eh..emm...Cari kak Gilang"jawab Reyna gugup.

"Wihh Gilang punya cewek nih gaes"

"Udah gak jomblo tuh bocah"

"Eh...bukan kok.Bukan pacarnya"Reyna mulai gelagapan.

"Lah terus ngapain nyari Gilang?"

"Emm...disuruh kesini"jujur Reyna benar-benar gugup sekarang apalagi ditatap sama cogan-cogan.

Duhhh kak Gilang kemana sih,batin Reyna.

Mereka hanya manggut-manggut. "Tunggu dulu disini.Gilang lagi ke wc"

Reyna mengangguk dan duduk dikursi yang sudah disiapkan oleh mereka.

Tak lama Gilang datang dengan wajah datarnya seprti biasanya.Dia terkejut melihat seorang cewek yang duduk dengan teman-temannya.

"Lah cewek siapa nih?kenapa ada disini?"tanya Gilang.

"Gak tau,dia nyari lo"jawab Zico yang tengah memainkan handphoennya.Reyna membalikkan badannya dna mendapati Gilang dengan wajah terkejut.

"Dek,kapan kesininya?"tanya Gilang yang masih kaget akan kehadiran adiknya.

"Barusan"

Semuanya menatap Gilang aneh,mendengar bahwa Gilang memanggil gadis tersebut dengan sebutan 'dek'.

"Dia adek lo?"

"Kapan lo punya adek?"

"Cocok nih adek lo sama gue"

"Lah gue baru tau nih bocah punya adek"

"Tega ya lo sembunyiin adek lo dari kita"

"Panjang dah ceritanya,lain kali deh gue cerita.Gue cabut dulu mau anter adek kesayangan gue"

"Eh bentar gue belum tau namanya"

"Reyna"Gilang memberitahunya.

"Yuk dek"

"Duluan kak"pamit Reyna sopan dan langsung ditarik oleh Gilang yang membuatnya menjadi kesal.

"Bye cantik"

Sedari tadi Nata hanya diam menatap Reyna dan Gilang,rasanya ia pernah bertemu dengan gadis tersebut yang sudah sangat lama ia rindukan.

Reyna dan Gilang sudah sampai dirumah dan disambut hangat oleh Sani ibu mereka.

NataNaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang