Nineteen

18 7 0
                                    

"Akhh"teriak Kevin frustasi.

"Napa lo?"tanya Zico yang aneh melihat sebangkunya itu.

"Pusing gue banyak banget tugasnya,tau gini gue gak usah sekolah tadi"

"Bagus dah tuh kalo lo gak sekolah,gue rasa risih kalo.ada disekolah"

"Orang seganteng inialah risih"

"Hehh kalian berdua,jangan ribut"tegur Rena.

"Eh neng cantik malah ngambek,jangan marah-marah ntar makin cantik gimana"goda Zico

"Cantik-cantik gue,muka-muka gue,kenapa lu yang ribet"

"Mampus lu"tawa Kevin.

Gilang hanya tersenyum dan kembali fokus ke hpnya yang tengah chattingan dengan adiknya.

Reyna.tha
Bang,ntar pulangnya bawain pizza ya.Uangnya dari abang aja

Gilang
Kenapa gak ke mamah aja minta uangnya?

Reyna.tha
Kata mamah bang Gilang harus belanjain adiknya

Gilang
🙄

Reyna.tha
Abang kenapa gak belajar?bolos ya.Rey bilangin ke mamah😏

Gilang
Astagfirullah,suudzon aja punya adek

Reyna.tha
Ya terus kenapa coba WA nya online

Gilang
Abang lagi jamkos

Reyna.tha
Ohh makanya bilang dong,biar Rey gak suudzon.Udah ah,Rey mau ke main sama kak Chindy

Gilang
Lah,ada kak Chindy dirumah?


"Woy Lang,kesambet apa lo senyum-senyum sendiri?"tanya Zico.

"Ck,ganggu mulu lo"

"Yeahh,gue kan cuma nanya.Takutnya lo kesambet penunggu disini"

"Dan itu lo penunggunya"

Zico hanya memasang muka masamnya,setelah itu ia kembali mengerjakan tugasnya.

"Napa lo balik lagi,bukannya kena skors"

"Eh eh ada cewek murahan,awas-awas beri jalan"

"Ohh jadi ini yang lukain adiknya si Gilang.Gak tau malu apa"

"Cih,pantesan saja Nata gamau sama lo.Ternyata selain murahan lo psikopat"

"Kenapa gak sekalian dibawa ka jalur hukum saja"

"Mana nih make up tebalnya,kok gak ada atau luntur sama air mata.Lihat nih muka udah kayak apa aja"

Seketika semuanya tertawa,Wedia yang mendengarnya hanya menunduk sambil menahan amarahnya.

"Jalannya kenapa nunduk,emang dibawah ada uang yang jatuh gitu"

"Kan malu sama mukanya"

"Dasar murahan"

"HENTIKANNNN"teriak Wedia frustasi,nafasnya naik turun.Bukannya berhenti,semuanya kembali tertawa lebih kencang.

NataNaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang