Marriage Contract [JaeRose]

Kembar...

Jaehyun berlari memasuki rumah sakit saat tahu Rose dirawat karena mengalami kecelakaan. meski bukan kecelakaan besar tapi tetap saja membuat Jaehyun panik karena kondisi Rose yang sedang hamil.

"Apa sangat sulit untuk kau tinggal dirumah?!"

Miyeon memarahi Rose saat tau Rose hampir mencelakai bayi yang ada dikandungannya karena menyelamatkan seorang anak kecil yang hampir tertabrak mobil.

"Maafkan aku"

"Maaf kau bilang? Kau hampir membuat bayiku keguguran kau tau itu, Rose!"

"Ini anakku. selama dia masih didalam kandungan bayi ini masih menjadi anakku!"

Rose marah. dirinya tak bermaksud mencelakai bayinya. tetapi kenapa Miyeon terus saja menyalahkannya.

Rose juga sangat mengkhawatirkan keadaan bayinya. takut sesuatu terjadi pada kandungannya. karna seingat Rose saat dirinya jatuh tiba-tiba darah merembes melewati celah kakinya. Rose bahkan merasakan sakit diperutnya.

"A-apa? Yak! kau itu aku bayar untuk memberiku anak. tetapi sepertinya kau lupa itu?!"

"Sekarang aku tahu. Kenapa kau tak bisa memberi Jaehyun seorang anak. Itu karna kau begitu egois. kau selalu mementingkan kepentingan dirimu sendiri tanpa tahu kalau ada orang yang terluka karena sikapmu?!"

"YAK!"

"Nona pelankan suaramu. kau mengganggu pasien lain?!" ucap seorang suster memperingati kalau bukan hanya mereka yang ada dirumah sakit ini.

Dan benar saja orang-orang yang berada disana menatap kearahnya. termasuk pria yang membawa Rose kerumah sakit.

Ya, dia Jungkook pria yang pernah memarahi Rose karna menumpahkan kopi pada bajunya.

Tak lama Jaehyun datang dengan nafas memburu.

"Rose, kau tak apa? Apa kau terluka?" ucap Jaehyun khawatir.

"Aku tak apa Jae, ini hanya luka kecil" jelas Rose dengan senyum yang dipaksakan. sedangkan Miyeon menatapnya jengah.

"Syukurlah, bagaimana dengan bayi kita?"

"Sepertinya baik-baik saja"

"Kau yakin?"

"Siapa wali dari nona Rose?" Ucap seorang dokter yang datang menghampiri mereka.

"Saya suaminya, Dok"

"Baik. mari ikut saya"

"Dokter, apakah bayi saya baik-baik saja?" tanya Rose cemas. namun Jaehyun mencoba membuatnya tenang.

"Kau tenang saja, bukankah kau bilang semuanya baik-baik saja? baby pasti sehat didalam sana" Rose pun mengangguk membiarkan Jaehyun pergi mengikuti dokter yang memeriksa dirinya. diikuti Miyeon dibelakangnya karna gadis itu juga ingin tahu kondisi Rose yang sebenarnya.

Setelah kepergian Jaehyun dan Miyeon, Jungkook datang menghampiri Rose.

Sebenarnya ada banyak pertanyaan yang mengisi kepala Jungkook. bukankah pria itu adalah suaminya tetapi kenapa wanita lain bilang kalau bayi yang ada dikandungan Rose adalah bayinya. dan tadi apa, dia dibayar untuk memberinya anak?

Bagaimana bisa?

"Kau baik-baik saja?"

Rose terdiam menghapus air matanya yang mengalir begitu saja. sebenarnya Rose sudah sangat ingin menangis tetapi ia tak mau terlihat lemah dihadapan Miyeon. terlebih Jaehyun.

"Terimakasih sudah menolongku" ucap Rose pada akhirnya.

"Sudah lupakan"

Keduanya kembali terdiam dengan fikiran masing-masing.