Harapan...

2.9K 358 30
                                    









"Kau siapa?"

Rose yang sedang menggendong bayinya dikejutkan dengan seorang pria tak dikenal memasuki ruang perawatannya. Mungkinkah dia kolega Jaehyun? Entahlah, Rose tak tahu. tetapi gelagat pria itu membuatnya tak nyaman.

"Sempurna sekali hidup Jung Jaehyun itu. setelah kematian Miyeon dia tak perlu khawatir karena masih ada istrinya yang lain, bahkan memberinya bayi kembar?!"

"A-apa maksudmu?!"

Rose memang belum mendapat jawaban dari Jaehyun mengenai keberadaan Miyeon karna pria itu selalu mencari topik pembicaraan lain saat dirinya menanyakan dimana keberadaan Miyeon.

seolah ada sesuatu yang sedang ditutup-tutupinya.

"Kau lah penyebab kematian Miyeon!"

"M-iyeon meninggal? Tidak mungkin!" Rose meneteskan air matanya langsung, tak percaya dengan apa yang diucapkan pria yang kini menatapnya tajam.

"Dan kau lah yang sudah merusak kebahagiaannya!"

"Sebenarnya siapa dirimu?! Miyeon tak mungkin meninggal!"

"Jadi kau masih tak percaya?"

pria itu mengambil remot tv memperlihatkan tayangan berita tentang kematian istri pengusaha sukses yang bukan lain adalah Miyeon dan Jaehyun.

Rose menutup mulutnya tak percaya. selama ini Jaehyun selalu melarangnya untuk menyalakan tv dengan alasan untuk kesembuhan Rose.

Jaehyun tak mau tayangan di tv mempengaruhi kesehatannya.

Jadi ini yang sebenarnya disembunyikan Jaehyun darinya.

Rose mendekap bayinya kuat membuat sang bayi tak nyaman dan memperdengarkan tangisannya. beruntung satu bayinya masih tertidur pulas ditempat tidurnya.

"Kau lah penyebab penderitaan Miyeon. dan kau lah yang sudah menghancurkan kebahagiaannya. seharusnya kau tepati janjimu untuk pergi setelah melahirkan bayimu. tapi sekarang lihat?! Miyeon mati karena menyelamatkan Jaehyun yang melindungimu!"

"Tidak! hentikan! hiks... kumohon hentikan..." Rose menangis meraung-raung dengan bayinya yang juga ikut menangis di pelukannya. bahkan sikecil yang tadinya tertidur pulas kini ikut menangis.

"Tinggalkan Jaehyun! Tepati janjimu pada Miyeon?!"

Setelahnya pria itu pergi meninggalkan Rose yang manangis sejadi-jadinya.

Selang tak lama Jaehyun masuk dengan membuka pintunya kasar. karena suara tangisan Rose terdengar sampai keluar.

"Sayang.. kau kenapa? Kenapa menangis? Kau membuat baby twins takut..."

Masih dengan menggendong bayinya Rose menangis tak menjawab kekhawatiran Jaehyun.

Nyonya Jung yang datang bersama Yuqi mengambil alih bayi digendongan Rose guna menenangkan tangis bayi itu.

Begitupun Yuqi yang ikut menggendong bayi Rose yang ikut menangis ditempat tidurnya.

"Sayang... Sebenarnya apa yang terjadi? kenapa kau menangis seperti ini, kau membuatku takut..." Jaehyun hampir meneteskan air matanya melihat kondisi Rose yang tak mau berbicara dengan terus menangis. bahkan saat Jaehyun hendak memeluknyaRose mendorong tubuh Jaehyun kasar.

"Akulah penyebab kematian Miyeon, Jae! aku yang sudah menghancurkan kebahagiaan Miyeon. hiks... Aku— aku tak menepati janjiku pada Miyeon. aku wanita jahat yang sudah merebut kebahagiaan wanita lain. hiks..." Rose terus memukul tubuh Jaehyun berkali-kali saat pria itu hendak memeluknya lagi.

Marriage Contract [JaeRose]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang