Happy reading
Jangan lupa vote and komenyaDi dalam sebuah mobil yang sedang melaju terlihat seorang gadis memejamkan matanya,dia terlihat sangat menggemaskan.
"Boys Daddy harap kalian jangan lakuin kesalahan atau apapun yang di benci oleh adek kalian, Daddy harap semoga adek kalian seperti ini seterusnya sudah lama kita tidak melihat dia berbicara dan bermanja dengan kita". Mohon Daddy Ana"Ia Mommy harap juga seperti itu,udah lama Mommy tidak bisa memberikan kasih sayang padanya dia selalu salah paham pada kita". Ungkap Mommy Ana dengan sedih
"Kaka harap kamu mulai menerima dan menyayangi kami sebagai keluarga". Ucap kakak pertama Ana sambil membelai lembut rambut Ana.
"Gue janji bakal selalu sayang sama kalian,dari dulu gue pengen punya keluarga yang sayang dan selalu ada di saat gue terluka. Dan ini ngak akan aku sia-siakan,Ana-Ana Lo bego banget keluarga Lo sayang sama lo tapi Lo palah milih ulat bulu sama buaya dara. Otak Lo pasti ngak waras ". Batin Ana
Di sisi lain terdapat sepasang pria wanita sedang asik mengobrol dan bermesraan di sebuah cafe.
" Yang katanya Ana bakal balik hari ini?" Tanya si cewe
"Iya yang aku juga dapat kabarnya" balas si cowok
"Males banget si kenapa ngak lama aja di RS biar kita bisa bareng-bareng terus". Manja si cewe
"Udah lah yang besok kalau kita udah porotin semua harta ana baru deh kita tinggalin si bego ini hahahaha". Ucap si cowo
"Bener banget aku juga lagi pengen beli tas keluaran terbaru nih". Minta si cewe dengen manja
"Tenang sayang kita bisa minta sama dia buat beliin, sekarang kita ke rumahnya ya biar bisa minta uang". Ajak si cowo
"Ayok lah". Jawab si ceweKalian tau kan siapa mereka?
Yaps si ulat bulu sama buaya daratSetelah tiba di depan rumah Ana keluar di bantu kakaknya di ikuti seluruh keluarga lainnya. Sekali lagi dia terbengong melihat rumah mewah yang ada di depannya rumah 3 lantai dengan nuansa modern yang indah terpapar di depannya,dia bahkan lupa cara berkedip dan menutup mulutnya. Adeknya yang melihat itu pun tidak bisa menahan ketawanya dia tertawa dengan lepasnya, sebenarnya seluruh keluarga ingin tertawa tapi dia tidak mau Ana marah pada mereka.
Merasa ditertawakan Ana melihat adeknya dengan tatapan tajamnya, adeknya yang merasa atmosfer di sekitar berupah pun melihat sang Kaka yang sedang melotot padanya.
"Mampus baru aja baikan aduh gimana nih""Emm Kaka kenapa?" Tanya sang Ade dengan takut-takut
"Lo ketawain gue?" Balas Ana
"Eng engak kok si siapa juga yang ketawain Kaka,tadi aku lihat badut ya badut di depan rumah makannya aku ketawa". Jawab Ade Ana dengan was-was
"Ohh""Yaudah yuk masuk kamu ngak boleh kecapean sayang". Ajak Daddy Ana
Mereka semua pun masuk dan memutuskan duduk di ruang keluarga bersama, Mommy Ana membuat minuman serta cemilan untuk suami dan anak-anak nya. Tiba-tiba
Ting tong
Ting tong"Sana Lo bukain pintunya". Ucap Kaka pertama Ana
"Ihh Lo aja sana,eh Lo aja Lo kan yang paling kecil". Saut Kaka kedua Ana.
" Selalu seperti ini sebel deh". Jawab Adek Ana, dia berjalan sambil menghentak-hentakan kakinya.Ceklek
"Siapa?"
Dia melihat pacar Kakanya dan sahabat Kakanya ada di depan pintu dalam hati ia sudah was-was karna biasanya jiga mereka berdua kemari pasti Ana langsung marah padanya,entah apa yang mereka bicarakan pada Kaka sampe Kakanya marah pada keluarganya."Ana ada di dalam?". Tanya sahabat Kakanya.
"Ada masuk aja". Balas adeknya dengan ogahMereka berjalan beriringan menuju ke ruang keluarga.
"Ini ngapain sih nenek lampir datang bawa buaya darat lah kan ngerusak pemandangan ih nyebelin banget si bla bla bla'' cerocos adek Ana dalam hati."Ana kamu ngak papa kan ngak ada yang sakit lagi kemarin kita jenguk Lo tapi ngak di bolehin sama keluarga Lo". Sahabat Ana pura-pura sedih dan memasang ekspresi sesedih mungkin.
"Iya sayang kamu ngak papa kan aku khawatir banget sama kamu aku ngak bisa tidur loh kepikiran kamu terus". Pacar Ana ikut berekspresi sesedih mungkin.
Keluarga Ana yang mendengar ucapan itu ingin membatah dan menyangkalnya karna bukan seperti itu kejadiannya, tapi sebelum omongan terucap untuk membantah mereka semua di kejutkan dengan jawaban Ana.
"Kalian gila apa datang-datang langsung kek gitu jijik gue lihatnya udah sana pergi aja".
"HAH"
Ok cukup segini dulu ya nanti aku up sore atau ngak malam
Yang ingin tau jelas nama orang tua dan Kaka Ana bisa baca chapter yang bakal aku up nantiJangan lupa and komenya kawan-kawan
Happy rebahan 🤭
KAMU SEDANG MEMBACA
Ana Or Raya
FantasyJangan lupa ikutin akun ku ya beb Baca sambil di klik 🌟 Revisi setelah tamat ya say " Awas woyyy". "Dek minggir". "Ada mobil". dll banyak teriakan yang menyahutinya tapi seakan tuli dia sama sekali tidak beranjak dan BRAK DUARRRR " Aku ingin uhu...