Ana Or Raya

20. Pindah

Happy Reading say
Baca sambil di klik 🌟
Tipooo bertebaran

Seperti biasa suasana kantin sangat rame, banyak siswa berdatangan untuk mengisi kembali tenaga mereka ,banyak juga yang hanya numpang duduk sambil melihat suasana di kantin

Di meja Ara dkk mereka makan diselingi gelak tawa yang membuat semua orang ingin bergabung bersama

"Ehh tahu nggak tadi pagi pas gue berangkat di depan rumah ada kucing lagi ehem ehem"

"Masa wah selamat rumah lo bakal ada bayi baru"

"Ya ampun kira-kira nanti cewek apa cowoknya"

"Gue yang kasih nama dong"

"Masa ya gue punya tetangga janda wuihh ......"

"Semog"

"Montok"

"Tepis njirr"

"Hahahaha"

Seperti itu lah kegilaan yang dilakukan oleh Ana dkk, mereka membahas hal yang sama sekali tidak berfaedah untuk dibicarakan

Disisi lain di dalam sebuah bangunan gedung yang di jadikan markas oleh geng AXE terdengar suara berisik meributkan persiapan yang sedang dilakukan

"Woyy dasi gue mana"

"Lan Lo tahu kaos kaki gue mana"

"Ya ampun kunci motor mana"

"Sarapan mana woyy"

"Ini kenapa buku gue berantakan hah"

Dan semua teriakan lainnya terjadi menemani pagi yang cerah, sedangkan sang ketua sudah duduk anteng di depan meja makan sambil memakan sarapannya tanpa mempedulikan keadaan yang terjadi

"Bos Lo si pindah nggak ada persiapan". Adi duduk di meja makan sambil memakan nasi goreng yang sudah di siapkan

"Iya buru-buru banget si"

"Diam.makan"

"Dih"

Semua persiapan yang di lakukan telah selesai mereka juga menyelesaikan sarapan dan bersiap menuju ke sekolah

Skip

Sesampainya di sekolah gerbang utama sudah di tutup mereka datang telat di hari pertama pergi ke sekolah, saat melihat satpam Adi memanggil nya

"Pak pak"

"Iya ada apa den?". Tanya sang satpam

"Pak kami murid baru pak"

"Lah kok telat"

"Kita kan murid baru ya pak tadi muter-muter cari sekolah, kita aja udah 3 kali salah sekolah. Bukain ya pak panas nih"

"Yaudah masuk sini , besok-besok jangan telat lagi ya"

"Iya pak"

Kembali ke kantin

"Eh katanya geng AXE udah sampe sekolah tahu"

"Masa si"

"Iya gue juga tadi lihat pas di lapangan"

"Gila ganteng banget"

"Enak aja itu calon suami gue tahu"

Dll

Mereka sibuk membahas ketampanan anggota geng AXE yang sudah pindah ke sini, memang ya ketampanan dan pesona Axe tidak bisa di ragukan lagi

"Kalian bahas siapa si". Tanya ana sambil menggaruk pipinya, dia sama sekali tidak tahu siapa yang sedang di bahas

''ihh Lo mah kudet banget masa nggak tahu yang geng AXE"

"Iya tahu tuh hidup di jaman apa si lo"

"Ya gue mana tahu kaya gituan"

"Lo tahunya apa ni ya jadi......."

"OMG"

"GILA GANTENG BANGET"

"YA AMPUNNNN AKU HAMIL MAS"

"APAAN COBA GANTENG GUE"

"KACA MANA OYY"

Hampir semua wanita berteriak histeris melihat ketampanan sang pangeran pendatang beru, sedangkan para lelaki memikirkan bagaimana cara menjadi teman atau bisa masuk geng AXE

Adi yang memang dasarnya memiliki jiwa playboy menangapi semua perkataan dan teriakan siswi dengan senyuman dan lambaian tangan

Sedangkan Galan yang memang memiliki kepribadian ramah pada semua orang menanggapi semua dengan senyuman

Sang ketua Axe hanya berjalan lurus dengan muka datar tanpa menghiraukan semua teriakan dan lambaiyan tangan, dia berjalan menuju ketempat sang pujaan hatinya

"Hay baby". Untuk pertama kalinya seorang Danial Arsalan Putra Syahreza berbicara dan menyapa dengan lembut disertai senyuman manis

"HAH"

Semua orang tidak percaya dengan yang mereka lihat, setahu nya sang ketua memiliki wajah datar, omongan pedas, dan tak pernah mau bersama wanita bisa di bilang alergi wanita

Bahkan sang sahabat yang sudah dari bayi menatap pemandangan di depannya dengan wajah syok dan mulut terbuka tidak percaya dengan kelakuan sang bos

"Kok di cuekin si"

Hayuk gimana ceritanya makin gace atau nggak jelas

Dibaca sambil di klik 🌟

Maaf ya update nya telat di bulan suci Ramadhan banyak kegiatan aku juga jualan cemilan jadi cuma waktu senggang kalau nggak capek bisa nerusin harap maklum ya