Happy Reading
Sempatkan vote ya beb biar tambah semangat nulisnyaTap
Tap
Tap
Bagaikan model berjalan dengan di iringi dan di kelilingi penggemar Ana berjalan perlahan dengan anggun dan tegas
Setiap langkahnya menunjukan ketegasan di dalam keanggunan. Senyum manis nan cantik tak pernah pudar di wajahnya
Semua orang enggan untuk memalingkan mukanya, keindahan ciptaan tuhan begitu sulit untuk di lewatkan
Disisi lain terdapat sepasang kekasih yang sedang merencanakan sesuatu hal di bawah pohon yang berada tepat di belakang sekolah
Mereka terlalu asik sampe tak menyadari bahwa yang mereka bicarakan sudah tiba di sekolah dengan sambutan begitu meriah dari murid-murid
"Sayang gimana dong sekarang Ana udah ngak mau dengerin omongan kita lagi". Si cewe memperlihatkan muka cemasnya
"Aku juga bingung biasanya dengan sedikit ucapan manis dia bakal luluh, secara kita tau dia itu cinta mati sama aku". Balas si cowo
"Aku ga mau miskin lagi kita udah enak kaya dulu bebas belanja tanpa harus mikirin uang''
"Kamu kira cuma kamu aku juga mau lah, uang bulanan yang di kasih orang tuaku aja nggak seberapa, bisa mati gaya aku kalau dia beneran nggak mau ngasih uang lagi"
"Jadi gimana dong pokonya aku nggak mau tau kita harus berhasil luluhin dia lagi"
Dari arah berlawanan terlihat segerombolan anak menuju kearah parkiran sambil berbicara dengan nada antusias seakan akan melihat artis atau idolanya
"Gila gue ngak percaya ada bidadari apa editan ya"
"Ya ngak mungkin lah goblok orang banyak yang live juga"
"Tapi sumpah masa tante-tante berubah jadi imut manis ahhh kiyut sekali"
Dll
Karna rasa penasarannya mereka berdua menghampiri gerombolan anak tersebut dan bertanya apa yang menjadi pusat perhatian
"Woyy ada apa sih". Tanya si Aldi
"Lah ini pacarnya, sumpah Di Lo beruntung banget punya pacar cantik putih aduhay tajir lagi"
"Iya bener banget gue iriii"
"Kalian apa-apaan si, kalian ngomongin siapa sih?" Kesal Aldi karna pertanyaan tidak di balas dengan benar
"Lah bukunya pacar Lo Ana?"
"Iya gimana si"
"Ana?". Tanya Aldi dan Sinta
"Iya Lo kenapa si?"
Aldi dan Sinta pun berlari menuju kearah parkiran guna membuktikan apa kebenaran yang ada mereka masih tidak percaya dengan apa yang mereka dengar
Setibanya di lorong mereka kaget bahwa dari arah berlawanan mereka melihat Bidara A.k.a Ana yang terlihat cantik bahkan mereka lupa untuk berkedip
"Hay mantan".
Ucapan Ana sontak membuat semua orang terkejut, yang mereka tau bahwa Ana tidak akan pernah bisa jauh dari Aldi
"Ana kamu kenapa sayang?, Kalau aku salah aku minta maaf aku ngak bisa jauh dari kamu sayang".
"Ana kamu kenapa kamu sama Aldi kan belum putus". Sinta ikut bicara sambil ragu
"Iuhh emang ya pesona seorang Ana nggak bisa di raguin, tapi maaf-maaf aja nih ya gue ogah sama buaya darat macam Lo".
"Ana kita bisa bicara baik-baik ok kita ke kantin ya"
"Ogah gue ke kantin sama lo, udah sana hus hus pergi". Usir Ana dengan mengibaskan tangannya
Semua orang tertawa mereka tidak menyangka Ana yang mereka kenal bahkan rela melakukan apapun demi sang pacar
Tapi lihatlah untuk mengakui saja dia tidak mau, bahkan memangilnya buaya darat. Kesalahan apa yang dilakukan Aldi sampe Ana semarah ini padanya
Sempatkan vote beb biar aku tambah semangat
Happy weekend
KAMU SEDANG MEMBACA
Ana Or Raya
FantasyJangan lupa ikutin akun ku ya beb Baca sambil di klik 🌟 Revisi setelah tamat ya say " Awas woyyy". "Dek minggir". "Ada mobil". dll banyak teriakan yang menyahutinya tapi seakan tuli dia sama sekali tidak beranjak dan BRAK DUARRRR " Aku ingin uhu...