Bab 35

706 29 2
                                    

Selamat membaca🤗

Maaf masih banyak typo🙏



Hari ini Rara menemani Arga latihan, Arga sedang berganti pakaian. Rara memilih menunggu diluar, tidak enak masuk ruangan Ekskul basket.

Arga keluar menggunakan seragam basket, tapi ada yang beda, dia mengenakan topi pemberian Rara, membuat pipi Rara tersipu malu.

"Kenapa?"

"Eh gak papa"

"Yang lain dikantin. Makan dulu"

Arga dan Rara berjalan menuju kantin segera bertemu ketiga teman Arga.

"Anjirr. Cuci tuh topi. Tiap hari dipake, baunya ngalahin kaos kaki kali  ya?". Ejek Cakra, Arga selalu mengenakan topi pemberian Rara jika cocok dengan pakaian yang dikenakannya.

"Berisik Lo"

"Ra. Lo gak ada kegiatan?"

"Hmm. Mau masuk osis, tapi kata Arga nanti kecapean"

"Si bucin, possesiv banget, pacar juga bukan"

Rara menatap nanar pada Cakra, memang benar mereka seperti sepasang kekasih, makin hari semakin lengket, tapi hanya sebatas teman.

"Udah lex, Lo pesan makan sana" usir Gilang.

"Gilang. Aku ajak Saras gak papa kan?".

"Ajak kemana?" Tanya Arga cepat.

"Kamu bilang mau jalan-jalan ke mall. Daripada aku sendirian cewek mending ajak Saras. Lagian Gilang kan udah mau".

"Siapa yang mau ke mall?" Tanya Cakra.

"Kata Arga tadi pagi".

"Perasaan Gue gak diajak. Lo diajak lex?".

"Kagak. SiRara biasalah gak peka dia"

"Maksudnya gimana?" Tanya Rara heran. Biasanya mereka akan selalu pergi, walaupun Alex beberapa kalo tidak ikut karena bersama pacarnya.

"Yah udah. Ajak aja" kata Gilang.


"Shitt" umpat Arga, niatnya hanya berdua bersama Rara, tapi sekarang temannya akan ikut.

"Gue bawa cewek gue ya?" Kata Alex.

"Cewek mana lagi ini?" Tanya Cakra.

"Nanti lo lihat".

"Berarti ada tiga cewek"
" Cakra gak ngajak pacar?"

" Kapan lo lihat gue sama cewek Rara?. Atau kalo lo bosan nunggu, lo sama gue aja, gimana?" Goda Cakra.

Arga membula topinya meleparkan pada Cakra keras.

"Anjirr. Sakit kena hidung Gue"

" mampus Lo kan. Udah tau Hardernya galak masih berani aja"

Rara tertawa melihat tingkah mereka yang sering menggoda Arga.

"Arga. Aku hari minggu gak bisa bersihin apartemen ya".

" kenapa?"

"Aku rindu kepanti. Mau kesana dulu".

"Jam berapa?".

"Hmm kalo bisa pagi sih. Biar lamaan"

"Ra gue mau ikut. Pengen main kesana juga" kata Cakra.

"Kamu serius?. Bareng aku aja" kata Rara senang, dia bisa mengajak Cakra bermain bersama mereka nanti.

"Gak. Lo bareng Gue"

Not AloneTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang