Part 33 [END]

47 4 0
                                    

Isi surat dari Dimas

Untuk kakak ku

Kak surat ini untuk kakak, gatau kakak bisa baca kapan tapi yang jelas pasti kakak baca surat ini. Tolong jangan nangis ya

Maaf ya Dimas belum bisa bilang sama kakak kalo Dimas punya penyakit, Dimas cuma gak mau bikin kakak khawatir. Umur Dimas udah gak panjang lagi kak, cuma hitungan bulan juga Dimas udah gak ada di dunia ini

Kalo Dimas udah gak ada, kakak janji ya jangan nangis. Kalo tiap malem kakak rindu Dimas. Kakak tinggal pergi keluar lihat langit disana banyak bintang, dari sekian banyak nya bintang percaya deh Dimas ada di salah satu bintang bintang itu. Kakak tinggal cari aja bintang yang paling... Terang

Dimas janji bakal jagain kakak dari atas sana, walaupun gak keliatan percaya sama Dimas selalu ada di samping kakak. Kemanapun kakak pergi Dimas jagain

Love you kakk🌈

*****

Bintang menghela nafas lega setelah mengucap kan akad nikah, lalu Amora nya datang dengan gaun yang sangat cantik tidak lupa orng nya lebih cantik

Alunan musik mengiringi langkah wanita itu di atas altar

Alunan musik mengiringi langkah wanita itu di atas altar

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
















Lihat betapa cantik nya wanita ini, siapa yang tidak terikat dengan wanita secantik ini dengan hati yang lemah lembut serta sikap yang sopan. Menantu idaman sekaliii

Bintang tersenyum saat Amora sudah duduk di samping nya, mereka hanya tinggal memasang cincin nikah saja. Setelah itu para hadirin bertepuk tangan

"terimakasih"-ucap Bintang sambil mencium kening Amora

" my perfeck Amora"-sambung nya lalu ia memeluk wanita di hadapan nya yang sudah sah menjadi istri nya, Amora tersipu ia menyembunyikan wajah nya di dada bidang milik suaminya

Giliran Arka untuk mengucap akad nikah, ya acara nikahan mereka bebarengan. Itu permintaan Syamil sendiri alasannya agar tidak hajat dua kali buang buang uang saja padahal mh uang nya jangan di tanya lagi, tujuh turunan gak bakal abis abiss

Arka menghela nafas kasar lalu ia menjabat tangan sang penghulu,

"saya terima nikah dan kawin nya Aura Zanetha bin Syamil dengan mas kawin tersebut dibayar tunai"-ucap nya lalu ia menitikan air mata sungguh momen yang sangat ia tidak harapkan, bagaimana bisa nanti ia harus menjaga dan menafkahi orang yang ia tidak suka dan cinta

Setelah bertukar cincin, mereka segera duduk di atas panggung kecil khusus untuk kedua pasangan pengantin. Arka melirik Amora yang tengah berselfie dengan Bintang, dilihat nya Amora tengah tersenyum bahagia dengan tangan mereka yang saling bertautan, Arka ikut tersenyum saat wanita itu tersenyum

AMORA ZEVANKA [END] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang