Part 27

17 3 0
                                    

Hari ini adalah hari terakhir anak kelas 12 berada di sekolah SMA tercinta mereka, tempat mereka belajar, bermain, bercanda ria, bergosip, julid in guru, dll

Amora berangkat ke sekolah dengan Bintang karna sejak jam lima pagi tadi, Bintang sudah berada di depan rumah Amora. Amora sudah menolak tawaran Bintang dengan seribu alasan tapi apadaya alasannya dianggap angin lalu. Dengan perasaan dongkal Amora berangkat bersama nya

Bintang mengantar Amora sampai depan kelas, di sepanjang koridor Amora terus berceloteh karna Bintang yang membuntuti nya sedari tadi. Bintang menanggapi celotehan Amora dengan senyum manis nya

"stop jangan ikut masuk"-ucap Amora

"nggak lah kelas aku kan disebelah"-ujar Bintang lalu ia melangkah mendekati Amora mendekatkan wajah nya, Amora sudah memejamkan matanya

" berharap dicium ya"-bisik Bintang setelah nya ia kembali menjauh kan wajah nya dan tertawa melihat wajah Amora yang sudah bersemu merah

Amora kembali teringat saat dimana ia dan Bintang yang tengah di hukum berdua

"engga k-kok"-jawab nya terbata bata membuat Bintang gemas di buatnya

"iya iya, aku ke kelas ya"-pamit nya yang dibalas anggukan saja oleh Amora

"ekhem ada yang CLBK nih"-ujar seseorang membuat Amora terlonjak kaget

"apaan sih lo Ar CLBK ndas mu"-jawab Amora sambil berjalan menuju bangku nya. Arka hanya cengengesan saja lalu ikut kembali lagi ke bangku nya

"untuk semua murid kelas 12 dimohon untuk berkumpul di aula"

"yok Mor"-ajak Sasa dan Nara sambil menarik tangan Amora

"iya ayo tapi gausah di tarik juga"-dumel Amora tapi tidak ada sautan dari kedua temannya

Semua anak kelas 12 sudah berkumpul duduk di meja bundar yang bisa di huni 4orang. Amora, Sasa, Nara mereka bertiga menggunakan dres selutut berwarna biru dongker dengan polesan make up alami. Membuat semua menatap mereka dengan pandangan memuja

Bintang yang melihat tatapan lelaki lelaki itu menggeram tak terima

"elah udah jadi mantan juga masih aja posesif"-celetuk Nathan

"suka suka gue"-jawab nya

"elah lo nyesel kan udah putusin Amora, ngaku lo nyed"-sindir Vano

"nah loh nyesel kan"-tambah Arka

"diem lo pada, gue sumpel satu satu tau rasa"-jawab Bintang namun membuat ketiga nya tertawa puas melihat wajah Bintang yang sudah kesal setengah mati

Kepala sekolah sedang berpidato panjang lebar membuat semua murid bosan dengan ceramahan nya. Mereka malah mengabaikan kepala sekolah yang tengah berpidato itu dan memilih untuk mengobrol dengan teman teman nya sambil memakan cake yang sudah tersedia di setiap meja lengkap dengan minuman nya

"ya saya akhiri pidato ini bila ada kesalahan mohon di maafkan, wabilahi taufik walhidayah wassalamua'laikum warohmatullahi wabarokatu"-ucap nya lalu turun dari panggung itu

"assalamualaikum wr.wb ibu langsung bacakan saja ya lulusan terbaik tahun ini"-ucap guru perempuan yang masih lumayan muda dengan paras cantik membuat para guru lelaki selalu menggoda nya dengan gombalan maut

"lulusan terbaik tahun ini jatuh kepada ananda Amora Zevanka kelas IPS 2"- ujar nya lalu semua murid yang ada disitu bertepuk tangan oma dan opa nya yang menjadi wali dari Amora tersenyum pada cucunya sambil bertepuk tangan mereka merasa bangga pada cucunya itu

AMORA ZEVANKA [END] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang