SAH!!!
Itulah kata yang pas untuk acara pernikahan kiran dan arsen,sangat mewah itu kata yang pas untuk acara pernikahan ini.dengan dihadiri beribu ribu tamu undangan,serta W.O acara pernikahan tersebut.
"Terima kasih adik ku,sudah menjadi sumber adsense bagi gue"ucap alvan pada kiran.
"Kurang ajar lo,kalo sampe lo nyakitin bunda,jangan harap gue maafin"ucap kiran menatap tajam alvan.
Alvan hanya tersenyum licik,kemudian keluar dari ruang kiran dan menemui kedua orang tuanya.
"Bagaimana nak?"tanya nelka.
"Beres,tante tenang aja"ucap alvan.
"Kamu memang keponakan terbaik"ucap nelka.
"Iya dong tan"ucap alvan.
"Makasih ya nak,jika bukan karna ide kamu,kiran mungkin belum menikah"ucap nelka.
"Arsen,orang nya baik kok tan"ucap alvan.
"Tante percaya,kalo kiran dan arsen akan bahagia"ucap nelka.
"Mungkin tan"ucap alvan dalam hati.
Arsen dan kiran duduk bersanding di atas pelaminan,arsen dengan wajah tanpannya,dan kiran dengan wajah cantiknya,memandang semua tamu,yang jumlahnya begitu banyak.
"Kamu lelah?"bisik arsen.
"Nggak"ucap kiran.
Seorang wanita datang dengan dress selutut dan tersenyum ke arah mereka.
"Hay,sen,sumpah gue pikir lo itu belok,ternyata lo itu ga belok ya,bisa dapetin istri secantik kiran"ucap wanita itu.
"Hm".
"Kenalin,arayya,adik ipar arsen"ucap arayya.
"Kiran"ucap kiran.
"Lo tau,kenapa gue panggil dia sebut nama?"tanya arayya,namun hanya dibalas gelengan oleh kiran.
"Karna,arsen ga suka dipanggil kakak,dia lebih suka dipanggil mas"bisik arayya,tanpa didengar arsen.
"Jadi jangan panggil dia kak,panggil aja,mas,paham kan kir"bisik arayya.
"Paham"ucap kiran.
Arayya tersenyum kearah kiran,kemudian segera pergi.
"Rayya,bilang apa"tanya arsen.
"Emh,itu dia cuma bilang,selamat"ucap kiran.
Arsen hanya mengangguk.
Kiran
Kiran dan arsen sudah menuju rumah baru mereka,di perjalanan hanya ada keheningan,arsen yang sibuk menyetir,dan kiran yang terus memandang jalanan malam hari.sampai akhirnya arsen memecahkan keheningan.
"Banyak hal,yang harus kamu pelajari,tentang saya,untuk itu kamu bisa tanyakan pada mami saya"ucap arsen.
"Iya,m-mas"ucap kiran,dengan gugup.
"M-mas?".
"Ka-kata rayya,kamu tidak suka dipanggil,kakak jadi lebih baik aku panggil kamu mas kan?"tanya kiran.
"Jangan dengarkan ucapan gadis bodoh itu,saya lebih suka kamu memanggil saya dengan nama saja"ucap arsen.
"Baiklah"ucap kiran.
"Dan satu lagi,jangan pernah berharap saya akan menyukaimu,karna itu tidak akan pernah terjadi"ucap arsen.
Deg
KAMU SEDANG MEMBACA
kiran||Tamat
Fiksi Umumkirania larasati gadis yang terlahir dari keluarga sederhana,ayahnya seorang karyawan,dan ibunya seorang pns.Kehidupan sederhana nya mulai berubah ketika seorang laki laki datang dan mengatakan bahwa kiran adalah adik kandungnya dan menyuruhnya meni...
