Decision

300 57 0
                                    

Hari ini hari dimana Baekhyun akan bertemu dengan Adelio. Baekhyun sedikit merapikan penampilannya dan melihat dirinya di depan cermin. Cukup rapi batinnya.

Kemudian ia memakai sedikit wewangian, mengambil dompetnya dan segera pergi untuk menemui Adelio.

-

Adelio duduk di kursi itu dengan perasaan gundah. Sedikit gugup tentu saja. Tak lama kemudian ia melihat Baekhyun yang sudah datang dan menghampirinya.

"Adelio, apa kamu sudah lama menungguku?"

Adelio menggeleng sambil tersenyum. Kemudian ia mempersilahkan Baekhyun untuk duduk di depannya.
"Apa kau mau memesan sesuatu Baekhyun?"

"Ah tidak. Setelah ini aku akan bertemu dengan Chanyeol"

Adelio terdiam. Menatap Baekhyun dengan wajah yang hanya diam tertohok oleh ucapan Baekhyun barusan. Chanyeol? Adelio berusaha menetralkan nafasnya saat detak jantungnya berpacu semakin cepat sekarang.
"Apa kau bisa tak pergi dengan Chanyeol?"

Baekhyun mengeryitkan dahinya. Apa maksud perkataan Adelio ini?
"Kenapa?"

"Baekhyun kurasa kau tidak akan mempercayaiku. Aku tidak ingin mengusirmu dari sini tapi...

Kumohon pergi dari Spanyol dan pulanglah ke Korea. Akan sangat berbahaya jika kau disini sendirian tanpa keluarga. Lebih baik kau pulang ke Korea. Apalagi di sana juga ada saudaramu yang akan menjagamu. Aku mempercayai saudaramu bisa melakukannya. Kumohon...."

Baekhyun menjadi bingung saat ini. Apa maksud perkataan Adelio? Pulang ke Korea? Memangnya ada apa? Batin Baekhyun.
"Jadi ini hal penting yang kau sampaikan padaku?"

"Baekhyun aku sungguh tak tau harus mengambil keputusan seperti apa. Maafkan aku sebelumnya. Tapi aku benar benar berharap kau pulang ke Korea dan mendapatkan perlindungan dari keluargamu nanti"

Baekhyun sebenarnya sangat kebingungan saat ini. Kenapa Adelio mengatakan hal itu? Hal yang bahkan ia tak paham apa maksudnya. Ia ingin menanyakannya sekarang, namun melihat keadaan Adelio yang sangat terlihat frustasi membuatnya mengurungkan niatnya. Ia memilih untuk mendekati Adelio dan mengelus pundak Adelio.
"Aku tak tau apa yang terjadi denganmu tapi aku yakin apa yang kau katakan saat ini ada alasannya. Aku menghargai itu Adelio, terima kasih sudah menghkawatirkanku"

Adelio menatap ke arah Baekhyun tidak tahan lagi menahan kekesalan amarah dan kesedihannya. Ia sangat merasa bersalah tak dapat melindungi Baekhyun bahkan memberitahu kebenaran saja ia tidak bisa.

Adelio menangis seketika itu juga dihadapan Baekhyun. Tangannya merai tangan Baekhyun yang berada di pundaknya. Ia menggenggam tangan Baekhyun sambil mengucapkan kata maaf terus menerus.

Sedangkan Baekhyun yang tak tau apa yang telah dialami Adelio sampai sampai ia menangis tersedu sedu sekarang. Sangat kentara sekali bahwa Adelio sedang dalam keadaan tidak baik. Terlebih lagi kantung mata yang terlihat sangat jelas itu.

Baekhyun sangat ingin bertanya apa yang terjadi kepada Adelio. Namun sekali lagi Baekhyun tak tega untuk bertanya.
"Tidak aapa apa Adelio. Tenanglah"

Baekhyun yang berusaha menenangkan Adelio yang masih tersedu sedu. Sedangkan Adelio masih menangis mengusap wajahnya kasar beberapa kali sambil meminta maaf kepada Baekhyun.

Acosador (Completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang